Liputan6.com, Jakarta Pekarangan belakang rumah dapat menjadi tempat untuk melakukan beragam aktivitas outdoor. Mulai bersantai dan menyesap kopi, bermain bersama si kecil, hingga berkumpul bersama kawan atau kerabat.
Aksesori dan pernak-pernik taman untuk mempercantik pekarangan biasanya cukup menguras kantong. Tapi Anda pun bisa membikin sendiri aksesori cantik dengan bahan-bahan yang tersedia di dalam atau sekitar rumah.
Beberapa ide simpel yang ditulis Rumah.com berikut ini mungkin akan merangsang kreativitas Anda untuk mulai membikin pernak-pernik taman Anda sendiri.
Advertisement
Tempat Cuci Kaki
Setelah berkebun atau bermain di pekarangan, kaki biasanya kotor oleh tanah dan pasir. Tapi jangan khawatir. Hanya dengan kotak kayu dan batu-batu gunung sekepalan tangan Anda bisa membuat tempat cuci kaki yang nyaman dan efektif. Masukkan saja batu-batu itu ke dalam frame kayu agar tidak berantakan saat diinjak.
Cermin di Pagar
Kaca cermin biasanya dipasang di kamar tidur atau kamar mandi. Tapi jika Anda memiliki pekarangan dengan ukuran pas-pasan, cobalah memasang beberapa cermin ukuran sedang atau besar di dinding pagar. Bukan hanya cantik sebagai aksesori, cermin-cermin ini juga akan membuat pekarangan Anda terasa lebih luas.
Aneka Ayunan
Jika ada pohon besar yang tumbuh di pekarangan rumah, kenapa tidak bikin ayunan untuk bersenang-senang? Ada banyak barang bekas yang bisa Anda manfaatkan untuk membuat beragam model ayunan.
Papan skateboard yang sudah tak terpakai bisa Anda manfaatkan ulang jadi ayunan untuk si kecil. Atau jika Anda ingin ayunan yang nyaman buat duduk-duduk sambil ngemil dan membaca, Anda bisa memanfaatkan ulang kursi kayu bekas dengan membuang kaki-kakinya.
Boleh juga Anda buat ayunan besar untuk dua–tiga bocah dengan memanfaatkan palet-palet kayu bekas. Yang penting, perhatikan kekuatan tali tambang dan dahan pohon yang digunakan untuk berayun.
Furnitur dari Tunggul Pohon
Di pekarangan ada pohon yang baru roboh atau ditebang? Kenapa tak memanfaatkannya untuk membuat aneka furnitur taman?
Dengan batang-batang pohon satu meteran dan mangkuk salad berbahan kayu, Anda bisa membuat bangku-bangku taman berbentuk jamur raksasa. Anda pun bisa memanfaatkan pokok pohon itu jadi meja taman yang cantik. Tinggal tambahkan daun meja di atasnya untuk mendapatkan permukaan yang lebih luas. Tak hanya itu, tunggul pohon bekas tebangan juga bisa dijadikan dudukan pot bunga yang unik.
Batu Warna-warni
Ide ini amat simpel, tapi juga amat efektif untuk menghidupkan dan membuat ceria pekarangan belakang. Siapkan saja batu-batu gunung aneka ukuran. Ambil kuas, lalu cat batu-batu itu dengan beragam warna atau motif. Tinggal Anda sebar di pojok-pojok pekarangan, di dekat bebungaan, di samping pot-pot, atau di pojokan teras belakang.
Papan Tulis di Pagar Belakang
Bagi orang tua yang memiliki anak kecil yang sedang lincah-lincahnya, mungkin sudah cukup akrab dengan kebiasaan baru mereka sebagai “seniman cilik”. Biasanya anak suka bereksperimen dengan kapur atau melukis di dinding rumah.
Ketimbang menghambat kreativitas dan imajinasinya, lebih baik berikan mereka ruang untuk melakukan hobi kecilnya itu dengan nyaman. Memasang papan tulis besar di pagar pekarangan bisa jadi win-win solutions buat Anda dan si buah hati.
Astrid Septriana