Teknologi Baru Cat Dinding Buat Rumah Makin Sehat

Liputan6.com, Jakarta Di era modern seperti sekarang, pemilihan cat dinding tak hanya berdasarkan keindahannya mewarnai ruangan Anda. Anda pun harus memikirkan fungsinya yang lain, seperti melapisi dinding dari terpaan jamur.

Hal lain yang harus diperhatikan adalah cat dinding harus aman dan bebas racun untuk anak. Berikut beberapa jenis cat dinding baru yang cenderung aman untuk keluarga Anda.

Cat antikotor

Bila anak Anda hobi mencorat-coret dinding, sebenarnya Anda tak perlu khawatir jika menggunakan cat dinding yang mudah dibersihkan—terutama dari hasil goresan krayon atau pensil warnanya.

Cat dinding jenis ini dilengkapi dengan formula pelapis film khusus dan mengandung zat penahan cairan yang akan menahan noda masuk ke dalam lapisan dinding.

Cara membersihkannya pun cukup dengan dilap atau digosok dengan kain atau lap basah. Cat antikotor juga bebas merkuri dan timbal sehingga aman digunakan.

(Simak juga: Warna Pintu yang Tepat Berdasarkan Fengsui)

Cat antiserangga

Melihat semut atau kecoa berjalan di dinding rumah jelas mengganggu. Untungnya jika Anda mencari secara online, Anda akan menemukan produsen cat yang mengklaim produknya mampu menghalau serangga.

Biasanya, cat ini mampu menghalau nyamuk, lalat, kecoa, dan semut untuk tak masuk ke dalam rumah. Tapi jangan khawatir, cat dinding ini menggunakan bahan yang aman untuk keluarga dan aromanya pun tak menyengat.

Cat antibakteri

Jenis cat ini mengandung zat tertentu yang diformulasikan khusus mencegah penyebaran bakteri di dinding.

Salah satu bakteri yang diklaim dapat dicegah penyebarannya adalah bakteri E.coli penyebab diare serta bakteri lainnya penyebab alergi pernapasan.

Cat dinding antipanas

Biasanya digunakan sebagai cat eksterior. Jenis cat ini tidak menyerap panas, justru memantulkannya, sehingga ruangan di baliknya tetap sejuk.

Tak berarti cat antipanas ini memiliki warna monoton misalnya putih, beberapa warna cerah dan pastel pun banyak disediakan oleh produsen cat ini.

Cat antijamur

Membiarkan dinding ruangan berjamur tak hanya menyebabkan ruangan menjadi lembap sehingga memudahkan virus dan bakteri berkembang.

Untuk menghindarinya, gunakan cat dinding antijamur yang mengandung bahan tertentu yang akan mencegah jamur cepat berkembang biak. Agar hasilnya lebih maksimal, bukalah ventilasi udara setiap pagi dan siang hari.

Foto: Pixabay

Sumber: Rumah.com

Rina Susanto