Liputan6.com, Palembang - Entah apa yang ada di otak Feri Septiawan (22), warga jalan RM Martadinata, Lorong Satria, Kelurahan 2 Ilir, Kecamatan Ilir Timur (IT) 2, Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel).
Ia nekat menjual putrinya sendiri FA (3,5) kepada kenalannya, Koko Joni. Parahnya, motif penjualan anak ini karena Feri sakit hati kepada istrinya, Yuni (22), yang diduga selingkuh.
Penjualan anak ini terbongkar, setelah Yuni menelpon Feri, menanyakan anaknya. Saat mengetahui anaknya dijual, Yuni pun melapor ke Polresta Palembang beberapa waktu lalu.
"Kami sudah pisah ranjang, saya kesal istri berselingkuh. Saya juga ditolak mertua, saya semakin emosi melihat mertua merestui isteri selingkuh. Entah apa salah saya, padahal kami sudah menikah 6 tahun," ujar Feri saat diamankan di Polresta Palembang, Kamis, (27/8/2015).
Selama pisah dengan istri, Feri tinggal berdua dengan anaknya. Penjual manisan ini sempat menelpon Yuni sebelum menjual anaknya tersebut.
"Saya telepon Yuni, kalau tidak mau ngurus anak, jual saja. Lalu dijawab iya. Ya langsung saya jual," kata Feri.
Feri kenal dengan Koko melalui rekannya, Lilis Suryani (50) dan Maimunah (40). Akhirnya, ia menjual anaknya Rp 8,5 Juta. Lilis dan Maimunah pun mendapatkan uang Rp 2 Juta. Yuni dikasih Rp 400 ribu, namun ia tidak memberitahu asal uang tersebut.
Tak hanya menangkap Feri, Satreskrim Polresta Palembang juga menggelandang 2 rekannya, Lilis Suryani (50) Warga kawasan 7 Ulu Palembang dan Maymuna (40) warga Kecamatan Aryo Kemuning Palembang.
Kasat Reskrim Polresta Palembang Kompol Suryadi mengatakan, 3 tersangka ini menjual FA kepada Koko Joni pada 17 Agustus 2015.
"Kita berhasil menangkap tersangka setelah mendapatkan laporan dari isterinya. Sehingga keberadaannya berhasil kita lacak. Perantaranya juga kita tangkap. Untuk penadah masih kita kejar karena melarikan diri. Pelaku akan dikenakan dengan UU tentang perlindungan anak," kata Suryadi. (Ron/Rmn)
Istri Selingkuh, Suami di Palembang Jual Anak Rp 8,5 Juta
Selama pisah dengan istri, Feri tinggal berdua dengan anaknya. Penjual manisan ini sempat menelpon Yuni sebelum menjual anaknya tersebut.
diperbarui 27 Agu 2015, 23:59 WIBDiterbitkan 27 Agu 2015, 23:59 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ini Kunci Mendapat Kemuliaan dan Rezeki Lancar Tak Terduga Menurut Syekh Ali Jaber
Polisi Gelar Perkara Truk Tronton Maut di Slipi pada Kamis 28 November 2024
27 Ribu Personel Gabungan Jaga Pilkada Serentak 2024 di Banten
Wamen Dikti Saintek Stella Christie Ingatkan Gen Z Konsekuensi Abaikan Etika Saat Menggunakan AI
Mengapa Bumi Tampak Datar Meski Berbentuk Bulat?
Link Live Streaming Liga Champions Bayern Munchen vs PSG, Sebentar Lagi Tayang di SCTV dan Vidio
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Rabu 27 November 2024
Gugatan Praperadilan Ditolak, Kejagung Lanjutkan Penyidikan Tom Lembong
Aksi 4 Polisi Jalan Kaki 3 Hari Demi Kawal Distribusi Logistik Pilkada di Banggai Terpencil
Menyambut Kematian dengan Gembira Tanpa Takut, Gus Baha Kisahkan Para Ulama
Ungkap Persoalan Zonasi PPDB, Mendikdasmen: Semoga 2024-2025 Bisa Terapkan Sistem Baru
Fakta Unik Juhu Singkah, Kuliner Kalimantan Terbuat dari Rotan