UGM Bantah Terlibat Acara 'Masturbasi Massal'

Pihak UGM menyesalkan beredarnya informasi acara semacam program masturbasi massal untuk sosial. Ini sudah yang kedua kalinya.

oleh Yanuar H diperbarui 11 Mar 2016, 14:45 WIB
Diterbitkan 11 Mar 2016, 14:45 WIB
cinta diri sendiri
Masanobu Sato pecahkan rekor masturbasi 10 jam. (Oddee)

Liputan6.com, Yogyakarta - Universitas Gajah Mada (UGM) membantah, keterkaitan kampusnya dalam acara "coli" atau masturbasi massal, yang sebelumnya ramai beredar di media sosial instagram dan broadcast (BC) grup WhatsApp (WA).

Kepala Humas dan Protokoler UGM, Iva Ariani, menegaskan jika BC tersebut bukan dari UGM. Selain itu, acara yang beredar dalam grup WA mayoritas mahasiswa di Yogya itu juga tidak akan pernah dilakukan oleh kampus negeri ini.

"Bukan, acara itu bukan diselenggarakan oleh UGM. Dan kami pastikan tidak akan pernah ada acara seperti itu," tegas Iva Ariani di Yogyakarta, Jumat (11/03/2016).

Evi menjelaskan, BC seperti itu merupakan yang kedua kalinya. Ia pun sudah melaporkan ke pejabat di UGM terkait isu ini. Ia menyayangkan kejadian serupa terjadi lagi dan mengatasnamakan UGM.


"Ya memang sudah yang kedua kalinya, saya sudah laporkan ke atasan. Tapi yang pasti acara itu tidak pernah ada di UGM," kata Iva.

Di broadcast yang beredar, tertulis: Tolong bantu share... Anda Suka Coli ? Kalau iya mengapa tidak memanfaatkan untuk berbagi ? YA skrg saatnya!

Kita mengundang bro2 yang SERING COLI untuk ikut serta dalam C.F.C (Coli For Caring ). Daftarkan segera diri kamu untuk mengikuti COLI MASSAL yang akan diadakan pada tanggal 27 Maret 2016.

Sperma yang dikeluarkan akan di sumbangkan kepada yayasan FKUGM.

Di dalam BC tersebut juga di cantumkan RSVP: 083804052077 (Dani). Follow Instagram: @coliforcaring.

Liputan6.com sebelumnya sempat mengkonfirmasi pada nomor yang tercantum dalam BC itu, namun tidak aktif. Sementara alamat Instagram yang tercantum dalam BC itu hanya berupa tagar saja dan bukan akun resmi acara tersebut.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya