Selfie Gaya Pendekar Berujung Maut

Kedua korban yang hanyut di Sungai Kutho, Kendal, Jawa Tengah, baru ditemukan oleh tim SAR setelah dua hari.

oleh Edhie Prayitno Ige diperbarui 02 Nov 2016, 07:02 WIB
Diterbitkan 02 Nov 2016, 07:02 WIB
Selfie Maut
Usai foto selfie, dua remaja tewas dihanyutkan arus Sungai Kutho, Pageruyung, Kendal, Jateng. (Liputan6.com/Edhie Prayitno Ige)

Liputan6.com, Kendal - Foto selfie atau swafoto berujung maut kembali terjadi. Dua remaja tewas setelah dihanyutkan arus Sungai Kutho, Pageruyung, Kendal, Jawa Tengah. Mereka adalah Abdul Haris bin Abdul Rohman dan Ainun Najib bin Mahmud.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Liputan6.com, Abdul Haris dan Ainun Najib bersama dua rekan lainnya, yakni Agus Mulyadi dan M. Mahfud Saifudin menyeberangi Sungai Kutho untuk selfie atau berfoto bersama di seberang sungai usai latihan silat, Minggu, 30 Oktober 2016.

"Saat menyeberang, mereka bergandengan tangan dan bisa mencapai seberang untuk berfoto, namun saat menyeberang balik, pegangan tangan Abdul Haris dan Ainun terlepas dan langsung hanyut karena arus deras dan mereka diduga tidak bisa berenang," ucap Humas Basarnas Kantor SAR Semarang Zulhawary Agustianto, Selasa (1/11/2016).

Usai foto selfie, dua remaja tewas dihanyutkan arus Sungai Kutho, Pageruyung, Kendal, Jateng. (Liputan6.com/Edhie Prayitno Ige)

Mendapat laporan, Basarnas beserta tim SAR gabungan langsung menggelar operasi penyelamatan. Mereka pun menyisir sekitar sungai tempat para korban hanyut. Selain itu, tim SAR juga menyelam di sejumlah titik yang diduga korban tersangkut.

Kedua korban baru ditemukan oleh tim SAR setelah dua hari. Korban pertama ditemukan Selasa pagi tadi sekitar pukul 08.15 WIB, di dasar sungai oleh pencari pasir yang melaporkan ke tim SAR gabungan. Korban kedua ditemukan 30 menit kemudian tak jauh dari korban pertama.

Usai foto selfie, dua remaja tewas dihanyutkan arus Sungai Kutho, Pageruyung, Kendal, Jateng. (Liputan6.com/Edhie Prayitno Ige)

"Keduanya sudah dibawa ke Puskesmas Gringsing untuk identifikasi," Humas Basarnas Kantor SAR Semarang memungkasi.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya