Liputan6.com, Makassar - Hariandi (22), warga Jalan Tanjung Karang, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah (Sulteng), kini tak bisa lagi mengelak. Pekerjaannya sebagai spesialis copet di Mal Makassar, terungkap oleh anggota Reserse Mobil (Resmob) Kepolisian Sektor Panakukang, Makassar, Sulawesi Selatan.
Juru bicara Polrestabes Makassar Kompol Burhanuddin mengatakan, penangkapan terhadap pencopet lihai itu berawal saat anggota Resmob Polsek Panakukang mendapat informasi dari sekuriti mal. Sang pencopet dikabarkan menggunakan jilbab dan gaun terusan berwarna hitam, sebagaimana laporan pengunjung mal yang menjadi korban.
Berbekal informasi itu, tim resmob segera berkoordinasi dengan sekuriti Mal Panakukang, Makassar. Tim kemudian berpencar ke dalam mal untuk mencari ciri-ciri pelaku. Berselang beberapa menit, polisi melihat seseorang yang mirip dengan ciri-ciri yang dimaksud.
"Petugas mengamankan Hariandi dengan menggunakan pakaian menyerupai perempuan, memakai jilbab dan dress terusan warna hitam," ucap Burhanuddin via sambungan telepon, Minggu (19/3/2017).
Advertisement
Baca Juga
Pencopet itu, imbuh Burhanuddin, digelandang ke pos sekuriti mal, kemudian diinterogasi. Hariandi akhirnya mengakui perbuatannya. Ia mengaku beraksi bersama rekan perempuannya, Linayang, yang saat ini masih diburu polisi alias masuk daftar pencarian orang (DPO).
"Pelaku beraksi di areal Matahari Mal Panakukang dan mendekati korban dengan cara memepet korbannya dan langsung mengambil satu buah handphone yang berada di dalam tas korbannya," tutur Burhanuddin.
Tak hanya beraksi di mal yang ada di Makassar. Hariandi bersama Lina telah beraksi beberapa kali, jauh sebelumnya di Pasar Donggala, Sulteng.
"Pelaku ini spesialis copet. Dalam menjalankan aksinya pelaku Hariandi mengenakan jilbab dan mengganti nama menjadi Leni. Aksinya selalu berdua bersama rekan wanitanya bernama Lina yang buron tersebut," Burhanuddin membeberkan.
Pencopet lihai itu bersama barang bukti berupa handphone jenis Vivo milik korbannya, saat ini berada di Kantor Polsek Panakukang, guna pengusutan lebih lanjut.