Pesawat AMA di Papua Belum Terendus Jejaknya

Tim SAR gabungan mengerahkan satu helikopter milik Helivida dan Pesawat milik AMA.

oleh Katharina Janur diperbarui 05 Jul 2017, 19:31 WIB
Diterbitkan 05 Jul 2017, 19:31 WIB
Papua
Bandar Udara Wamena di Kabupaten Jayawijaya

Liputan6.com, Jayapura Tim SAR gabungan menghentikan sementara pencarian pesawat Assosiation Mission Aviation (AMA) jenis Pilatus Portes yang mengalami hilang kontak. Pesawat dengan nomor regristrasi PK - RCX itu hilang kontak dalam perjalanannya dari Wamena, Kabupaten Jayawijaya ke Darakma, Kabupaten Nduga, Papua.

Dalam pencarian hari ini, Tim SAR gabungan mengerahkan satu helikopter milik Helivida dan Pesawat milik AMA.

Kepala SAR Jayapura, Melkianus Kotta menyebut pencarian dihentikan karena cuaca yang tidak mendukung. Hari ini, pencarian dilakukan dengan mengerahkan lima orang dari Tim SAR yang menyisir ke lokasi yang diduga jadi titik hilangnya pesawat.

"Dua kali kami melakukan pencarian, yakni pukul 14.00 WIT dan sekitar pukul 17.00 WIT. Pencarian akan dilakukan esok hari," kata Melkianus, Rabu (5/7/2017).

Sampai sore ini, Tim SAR gabungan masih melakukan koordinasi untuk pencarian esok hari. Meski begitu, pihaknya sudah mengantongi lokasi tempat pesawat tersebut hilang.

"Ada kemungkinan hilang di sekitar Kabupaten Nduga," kata Melkianus menambahkan.

Pesawat AMA siang tadi dikabarkan hilang kontak. Pesawat berpenumpang tiga orang yang terbang dari Wamena sekitar pukul 11.08 WIT ini seharusnya tiba di Darakma sekitar pukul 11.30 WIT.

"Pesawat baru terbang delapan menit dari Bandara Wamena dan langsung hilang kontak," kata Direktur AMA, Djarot Soetanto.

Pesawat yang dipiloti Pilot Wouter Moulders, warga negara Belanda dan Co Pilot Valens Ido Naibah, warga negara Indonesia, membawa barang campuran seberat 508 kilogram.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya