Bojonegoro - Top 3 berita hari ini, demi sang kekasih pujaan, WNA asal Portugal ini datang ribuan kilometer ke Bojonegoro untuk melamar sang kekasih pujaaan yang telah dikenalnya lewat media sosial.
Perempuan beruntung itu adalah Darwanti. Perkenalan dua sejoli beda negara itu berawal dari komunikasi yang cukup intens saat Darwanti bekerja sebegai TKI di Taiwan.
Perbedaan bahasa tak menyulitkan mereka untuk berkomunikasi, karena Darwanti cukup fasih berbahasa asing. Sampai akhirnya, Ricardo Jorge Nogueira Dos Santos (34) menemui langsung kedua orangtua sang kekasih di Bojonegoro untuk mempersuntingnya.
Advertisement
Ricardo kini telah resmi menjadi mualaf dan akan segera menikahi kekasihnya..
Sementara itu di Palembang, pencarian sopir taksi online yang telah menghilang selama 40 hari, hingga kini jejaknya masih belum ditemukan.
Selain pihak berwajib, keluarga juga meminta bantuan paranormal dan kiai untuk menerawang keberadaan bapak beranak dua itu.
Dari hasil penelusuran, ponsel warga Jalan Talang Ratu, Kecamatan Kemuning Palembang ini berada di kawasan TAA, Kabupaten Banyuasin, Sumsel.
Berikut berita terpopuler dalam Top 3 Berita Hari Ini:
1. Kesengsem, Bule Portugal Datang ke Bojonegoro Lamar Seorang Gadis
Bule asal Portugal menarik perhatian warga Bojonegoro, Jawa Timur. Belakangan diketahui,Ricardo Jorge Nogueira Dos Santos (34)hendak menemui kedua orangtua sang pujaan hati, Darwanti.
Dia ingin menyampaikan niatnya untuk mempersunting perempuan yang dikenalnya enam bulan lalu tersebut saat masih bekerja di Taiwan sebagai TKI.
Selang dua hari setelah sampai di kampung, bule yang kesehariannya bekerja sebagai karyawan perusaan mobil di Portugal itu resmi menjadi mualaf.
2. Pencarian Sopir Taksi Online Palembang, dari Lacak Sinyal hingga Tanya Dukun
Laporan yang dilayangkan ke SPKT Polresta Palembang dan Polda Sumatera Selatan (Sumsel), hingga kini masih belum membuahkan hasil.
Pihak keluarga pun melakukan berbagai cara alternatif untuk mencari keberadaan bapak tiga anak yang bekerja sebagai sopir taksi online yang telah menghilang selama 40 hari.
Pihak keluarga bahkan meminta bantuan orang pintar dan kiai pesantren untuk mengetahui keberadaan Tri Widyantoro.
Tri hilang saat dia seharusnya menjemput kedua anaknya pulang sekolah.
3. Jangan Panik Telur Sulit Dipalsukan
Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Provinsi Sulawesi Barat Netty Nurmuliawaty menegaskan, telur sangat sulit dipalsukan sehingga meminta masyarakat di daerah itu tidak panik terkait isu telur palsu yang menyebar melalui media sosial.
"Bagaimana mau dipalsukan, telur itu memiliki membran dan sepintar-pintarnya orang, tidak mungkin bisa memalsukan membran telur," tegas Netty, ketika dihubungi di Mamuju, Rabu 21 Maret 2018, dilansir Antara.
Dia mengimbau masyarakat umum, khususnya di Sulbar agar tidak panik dan tidak mudah mempercayai informasi yang berasal dari media sosial, kecuali sudah terverifikasi oleh pihak yang berkompeten.