Batam - Belum diketahui apa yang membuat WNA asal Tiongkok, Wu Xinxin alias Wendi (23) nekat bunuh diri. Ia melompat dari lantai dua sebuah hotel di Batam, Kepulauan Riau. Aksi nekat Wendi membuat 3 orang kelabakan, yakni tukang kebun hotel, pengamen, bahkan tukang ojek.
Ketiganya berjibaku menylematakan Wendi. Bahkan, hidung Bayu, si tukang ojek berdarah lantaran terbentur kepala Wendi.
Kepada Batamnews.co.id, Bayu menjelaskan kronologi WNA Tiongkok nekat melakukan percobaan bunuh diri. Saat itu, ia tengah nongkrong di sekitar Goodway Hotel, Batam, bersama Hasan Siregar, pengamen.
Advertisement
"Si Hasan melihat ada wanita hendak loncat. Ia langsung meneriaki wanita itu agar tidak loncat," ujar Bayu seraya memegangi hidungya yang masih berdarah.
Keduanya langsung beranjak dari tongkrongan. Hasan menemui pihak hotel sedangkan Bayu membujuk wanita itu agar tidak lompat. Hasan meminta pihak hotel mengeluarkan kasur untuk menadah jika sewaktu-waktu Wendi melompat agar tidak membentur aspal.
Baca Juga
Namun sayang, sebelum kasur itu datang, WNA asal Tiongkok itu jatuh dan menimpa Bayu yang tepat berada di bawahnya. Bayu menduga, WNA itu terkejut melihat kedatangan pihak hotel yang berusaha menyelamatkannya.
"Kayaknya dia terkejut, tiba-tiba ada tukang kebun hotel di sebelahnya," ujar Bayu.
Akibatnya, hidung Bayu terbentur kepala Wendi. WNA yang mencoba bunuh diri itu langsung dilarikan ke rumah sakit. WNA Tiongkok itu mengalami patah tangan dan sempat pingsan.
"Hidung saya bocor tertimpa Wendi. Badannya cukup besar dan berat," Bayu menambahkan.
Baca berita menarik lainnya dari Batamnews.co.id
Saksikan video berikut ini:
Â
Tak Mau Disebut Pahlawan
Hasan mengaku tidak merasa menjadi pahlawan yang harus digadang-gadangkan setelah kejadian tersebut. Bersama Bayoe, ia mengatakan bahwa itu adalah keharusan setiap manusia untuk saling menolong.
"Enggak ada alasan lain, kami niat menolong karena rasa kemanusiaan," ujarnya.
Selamatnya Wu Xinxin alias Wendi (23), WNA asal China dari upaya bunuh diri yang dilakukannya tak lepas dari aksi heroik yang dilakukan oleh salah seorang tukang kebun Goodway Hotel.
Pada saat mengetahui Wendi hendak bunuh diri, seorang tukang kebun hotel berusaha mencari upaya penyelamatan. Caranya dengan menyelinap dari kamar 2288 yang berada di sebelahnya.
"Tukang kebun itu mencegah agar Wendi tidak melakukan bunuh diri, namun karena korban terkejut akhirnya korban jatuh ke aspal," ujar Suyatno, Kepala Sekuriti Goodway Hotel kepada Batamnews.co.id di Hotel Goodway, Senin, 7 Mei 2018.
Namun, sepertinya korban terkejut dengan kehadiran lelaki tersebut dan terjatuh dari tempat ia duduk.
Korban menginap bersama dua kawannya di kamar 2266 untuk mengikuti pelatihan misi di sebuah gereja yang ada di Batam.
Suyatno menuturkan, pihak hotel sempat hendak mengeluarkan kasur untuk mengantisipasi wanita tersebut jatuh ke aspal.
Sayangnya, sebelum itu diletakkan di sana, wanita tersebut sudah jatuh. Wendi sempat menimpa pot bunga di lantai dua tersebut sebelum menerpa aspal.
Advertisement