Detik-Detik Tembok Sekolah di Pekanbaru Roboh Renggut 2 Korban Jiwa

Tembok pagar sekolah roboh renggut dua nyawa, empat orang luka-luka, satu kritis dan lima sepeda motor rusak.

diperbarui 14 Nov 2018, 14:32 WIB
Diterbitkan 14 Nov 2018, 14:32 WIB
Tembok SDN 141 Kota Pekanbaru Telan Korban Jiwa
Tembok sekolah di SDN 141, Jalan Abidin, Kelurahan Simpang Tiga, Kecamatan Bukitraya, Kota Pekanbaru roboh. (Liputan6.com/M Syukur)

Pekanbaru - Yanita Oktavizoly, siswi kelas 12 SMU N 14 Pekanbaru dan William Maleakhi, siswa kelas 1B SDN 141 Pekanbaru menjadi korban yang meninggal dunia dari peristiwa robohnya tembok pagar sekolah SDN 141 Pekanbaru.

Sementara itu empat orang lainnya luka-luka. Satu orang kritis dan 5 unit sepeda motor rusak tertimpa pagar.

Menurut saksi Elin Shite (35), ia mengantarkan anaknya, William Maleakhi ke sekolah tepatnya di TKP menggunakan sepeda motor dan memarkirkan kendaraan. Namun selang beberapa saat, pagar samping di TKP rubuh sehingga menimpa dan menghimpit korban yang saat itu baru turun dari kendaraan dan beserta warga lain yang berada di pinggir pagar.

Atas peristiwa yang begitu tiba-tiba itu, saksi berteriak dan meminta pertolongan. Warga sekitar, kemudian bersama-sama mengevakuasi korban dari reruntuhan tembok pagar tersebut. Di lansir dari riauonline

Sekira pukul 07.00 WIB petugas Polsek Bukit Raya dan Unit Damkar Kecamtan Bukit Raya tiba di TKP dan selanjutnya ikut bersama-sama mengevakuasi korban. Kemudian korban dibawa petugas Polsek Bukit Raya ke RS Syafira Jalan Sudirman Pekanbaru.

Menurut Kepala Sekolah SDN 141 Endang Qilatsih (48) dan Ketua Komite SDN 141 Rustami Agam, bahwa pagar tersebut dibangun pada tahun 2016 menggunakan anggaran komite sekolah dan bantuan dari wali murid.

Baca juga berita riauonline lainnya di sini

 

Simak juga video pilihan berikut ini:

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya