Menikmati Sensasi Parfum Mobil dari Biji Kopi

Perpaduan biji kopi petik merah dengan kulit lantung memunculkan aroma creamer yang memberi kesan mewah pada parfum mobil.

oleh Liputan6dotcom diperbarui 20 Nov 2018, 07:00 WIB
Diterbitkan 20 Nov 2018, 07:00 WIB
Biji Kopi
Ilustrasi Foto Biji Kopi (iStockphoto)

Liputan6.com, Bengkulu - Seorang warga Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu, menciptakan parfum mobil ekonomis berbahan kopi robusta yang merupakan komoditas unggulan dari daerah setempat. Pembuat parfum kopi itu adalah Harika, warga Desa Sinar Pagi, Kecamatan Kaur Selatan, Kabupaten Kaur.

"Saya menggunakan biji kopi robusta premium dan kulit pohon lantung untuk dijadikan parfum mobil," ujar perajin parfum mobil kopi robusta, Harika saat ditemui di Bengkulu, Senin (19/11/2018), dilansir Antara.

Produksi parfum tersebut berawal dari keprihatinannya melihat kopi petani yang hanya dimanfaatkan untuk makanan dan minuman. Dia berpikir perlu ada inovasi baru agar nilai jual kopi kian bertambah.

Setelah melalui berbagai eksperimen, maka lahirlah parfum mobil yang memadupadankan antara biji kopi robusta dan kulit lantung. Kedua komoditas ini merupakan potensi sumber daya alam dari kabupaten tersebut.

Aroma khas kopi tercium cukup kental memberikan kesan eksotis dan segar. Perpaduan biji kopi petik merah dengan kulit lantung memunculkan aroma creamer yang memberi kesan mewah pada produk tersebut.

Harika menjelaskan, sifat kopi yang dapat menyerap segala jenis bau menjadikan produk kreatif buatannya ini kian diminati konsumen.

"Harganya murah hanya Rp 10.000 per kemasan. Konsumen dapat menggantungnya di atas dashboard mobil," ujarnya.

Salah seorang konsumen, Lica mengatakan terkesan dengan konsep parfum mobil beraroma kopi buatan Harika. Dia menilai parfum itu tergolong unik.

"Selama ini parfum kopi untuk mobil menggunakan karung goni, namun yang produk ini justru unik karena dibungkus kulit lantung. Selain itu, harganya juga relatif murah," tuturnya.

 

Simak video pilihan berikut ini:

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya