Diplomat Hamas Palestina Galang Dukungan ke Garut

Pejuang bangsa Palestina terus bergerilya mencari dukungan masyarakat Internasional dalam upaya membebaskan tanah mereka dari penjajahan zionis Israel.

oleh Jayadi Supriadin diperbarui 12 Des 2018, 04:00 WIB
Diterbitkan 12 Des 2018, 04:00 WIB
Utusan resmi pemerintah Palestina mendatangi SMKN 1 Garut
Utusan resmi pemerintah Palestina mendatangi SMKN 1 Garut (Liputan6.com/Jayadi Supriadin)

Liputan6.com, Garut Perjuangan rakyat Palestina dalam melepaskan diri dari penjajahan Israel terus diserukan ke berbagai penjuru dunia. Kali ini Dr. Taisir Hamdan Bin Sulaiman, delegasi resmi dari pemerintah Palestina mendatangi ribuan siswa SMKN 1 Garut, Jawa Barat, untuk menggalang dukungan internasional dalam kemerdekaan mereka.

“Kami datang dari Palestina untuk memberikan kesadaran kepada bangsa Indonesia supaya membantu saudara-saudaranya di Palestina,” ujar Taisir Hamdan Bin Sulaiman selepas doa bersama di SMKN 1 Garut, Senin (10/12/2018) petang.

Kedatangan pejuang Hamas sekaligus utusan resmi dari negeri masjidil Aqso itu, untuk menggalang dukungan negara islam termasuk Indonesia, serta menyampaikan informasi apa yang sebenarnya tengah terjadi di negeri seribu malam Palestina.

“Walaupun penjajah Israel membunuh saudara kita di palestina, menghancurkan sekolah, rumah, masjid, rumah sakit dan lainnya, tetapi kami akan tetap lanjutkan perjuangan tentang kebebasan bangsa Palestina,” papar dia.

Dalam kunjungannya selama dua pekan di Indonesia, Hamdan mengaku mendapat dukungan penuh NGO dalam negeri, untuk bisa mendatangi berbagai instansi pemerintah di Indonesia, dalam memperjuangkan kemerdekaan tanah Palestina.

“Dan saya ucapkan terima kasih juga kepada Kepala Sekolah SMKN 1 Garut dan seluruh civitas akademika yang sudah menyambut kami dengan luar biasa,” ujar dia bangga.

Hamdan berharap, dengan besarnya dukungan dunia islam terhadap penjajahan Israel, rakyat dan pejuang Palestina akan tetap berjuang hingga titik darah penghabisan membebaskan tanah mereka dari kekejaman bangsa Yahudi itu.

“InsyaAllah kami tetap berpegang teguh dengan janji kami untuk membebaskan al aqso sebagai wakil saudara kami di seluruh dunia, “ kata dia.

Ia pun tak lupa meminta dukungan kalangan pers dalam negeri, untuk menyampaikan pesan perdamaian yang tengah mereka perjuangkan saat ini.

“Bangsa ini punya masjid yang masih terjajah sudah 50 tahun dan mudah-mudahan kita semua dipilih oleh Allah sebagai pembebasnya,” pinta dia.

Saat ini, sudah 70 tahun lebih kondisi masjid Aqso dalam penguasaan zionis Israel, sehingga safari politik yang tengah ia lakukan, diharapkan memberikan dukungan baik moril hingga materil dalam membantu perjuangan rakyat dan pejuang Palestina. “Maka marilah sama-sama kita merdekakan Palestina,” ajak Hamdan.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMKN 1 Garut Dadang Johar Arifin menambahkan, sesuai dengan amanat UUD 1945, maka lembaganya mendukung penuh upaya pembebasan dan kemerdekaan rakyat Palestina termasuk membebaskan pendudukan masjid Aqso dari penjajahan bangsa Israel. “Mari kita berdoa untuk palestina yang telah tertindas dan terjajah oleh zionis Israel,” ujar dia.

Selama kedatangan singkat utusan resmi pemerintah Palestina tersebut, Hamdan memberikan ceramah siraman rohani untuk menggugah solidaritas kemanusiaan bangsa Indonesia. Kemudian, pagelaran konser musik islami dan ditutup penggalangan dana buat mereka. “Nanti setelah ini ada siswa dan orang tuanya yang memberikan bantuan baik langsung atau melalui rekening,” ujarnya.

Dadang pun berharap, upaya diplomatik yang tengah mereka lakukan, mampu memberikan dukungan moral dan materi untuk melanjutkan perjuangan rakyat Palestina. ”Rencannya setelah dari sini  mereka akan ke Bogor, kemudian ke Malaysia,” ujar dia menutup pembicaraan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya