Kabut Asap Makin Pekat, Pemkab Pesisir Selatan Liburkan Aktivitas Sekolah

Kabut asap yang makin pekat di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, memaksa pemkab setempat meliburkan aktivitas belajar mengajar di sekolah selama 2 hari, mulai Rabu (25/9/2019).

oleh Liputan6.com diperbarui 25 Sep 2019, 01:01 WIB
Diterbitkan 25 Sep 2019, 01:01 WIB
Kabut Asap Sumbar
Kabut asap yang makin pekat di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, memaksa pemkab setempat meliburkan aktivitas belajar mengajar di sekolah selama 2 hari, mulai Rabu (25/9/2019). (Liputan6.com)

Liputan6.com, Painan - Kabut asap yang makin pekat di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, memaksa pemkab setempat meliburkan aktivitas belajar mengajar di sekolah selama 2 hari, mulai Rabu (25/9/2019). 

"Berdasarkan pantauan hari ini, udara di Pesisir Selatan sangat tidak sehat, makanya kami meniadakan proses belajar mengajar di sekolah untuk dua hari ke depan terhitung sejak Rabu (25/9) sampai Kamis (26/9)," kata Bupati Pesisir Selatan Hendrajoni dikutip Antara, Selasa (24/9/2019).

Libur berlaku untuk seluruh jenjang pendidikan, mulai dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Taman Kanak-Kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), hingga Sekolah Menengah Atas (SMA).

Li

"Jika kondisi udara telah membaik maka pada Jumat (27/9), pelajar kembali belajar di sekolahnya masing-masing, namun jika tidak maka pemberitahuan selanjutnya akan kami sampaikan ke sekolah," katanya.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pesisir Selatan Zulkifli mengatakan meski pelajar diliburkan, kepala sekolah, guru, dan pegawai sekolah tetap harus masuk seperti biasa.

Ia juga berpesan kepada para pelajar agar selama libur tetap belajar di rumah dan mengurangi aktivitas di luar ruangan guna menghindari paparan kabut asap.

"Libur bukan berarti ajang untuk bermalasan-malasan, kami telah menyampaikan hal ini ke sekolah dan selanjutnya disampaikan ke orang tua masing-masing pelajar," katanya.

Pada Senin (23/9), Bupati Hendrajoni bersama para pejabat daerah membagikan 5.000 masker kepada para pengendara di Painan dalam upaya mencegah dampak paparan kabut asap kebakaran hutan dan lahan terhadap kesehatan masyarakat.

Simak juga video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya