Pesawat TNI AU Ditembaki Saat Terbang di Oksibil Papua

Memang benar pesawat kami ditembaki.

oleh Liputan6.com diperbarui 23 Mar 2020, 15:58 WIB
Diterbitkan 23 Mar 2020, 15:58 WIB
20160412-pesawat terbang
Ilustrasi pesawat terbang lepas landas dari bandara.

Liputan6.com, Papua - Pesawat CASA CN A-2909 milik TNI AU ditembak orang tak dikenal (OTK) saat melintas di wilayah Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Senin (23/3/2020).

Menurut Kapendam XVII/Cenderawasih Kol Cpl Eko Daryanto, di Jayapura, penembakan dilakukan saat pesawat sedang terbang di wilayah Kabupaten Pegunungan Bintang.

Komandan Lanud Silas Papare Marsekal Pertama Tri Bowo mengaku, pesawat CASA CN A-2909 ditembaki OTK ketika hendak mendarat di lapangan terbang Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang.

"Memang benar pesawat kami ditembaki saat hendak mendarat di Oksibil sekitar pukul 07.20 WIT," katanya.

Pesawat TNI-AU dengan pilot Mayor (P) Ari Wicaksono membawa sekitar tiga ton bama dan bahan campuran milik Pemda Pegbin, aku Dan Lanud SP kepada Antara, Senin.

Diakui, setelah menurunkan barang yang diangkut pesawat langsung kembali ke Lanud SP di Sentani. Dari pengecekan terdapat tujuh bekas tembakan yang diduga dari senjata jenis M16.

"Pesawat ditembaki saat hendak mendarat dan saat ini sedang dilakukan pengecekan menyeluruh terhadap kondisi pesawat, " jelas Marsekal Pertama Tri Bowo.

Dijelaskan, berbagai barang yang dibawa CASA itu merupakan pesanan Bupati Pegunungan Bintang yang meminta bantuan mengangkut bahan bangunan untuk membangun gereja.

"Permintaan bantuan tersebut diajukan resmi sehingga disetujui dengan mengerahkan pesawat CASA CN A-2909. Belum dapat dipastikan kelompok mana yang melakukan penembakan," kata Marsekal Pertama Tri Bowo.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya