Geger Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Puncak Gunung Es Beking Aparat?

Keren, Urunan ASN Pemprov Jabar untuk Atasi Covid-19 Capai Rp11 Miliar

Total donasi yang masuk ke rekening Jabar Peduli itu sampai saat ini sudah mencapai hampir Rp11 miliar.

oleh Huyogo Simbolon diperbarui 27 Mei 2020, 08:00 WIB

Diterbitkan 27 Mei 2020, 08:00 WIB

Aktivitas ASN Pempriv Jabar di hari pertama setelah Idulfitri dengan protokol kesehatan selama pandemi di Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (26/5/2020). (Foto: Humas Jabar)

Liputan6.com, Bandung - Aparatur Sipil Negara (ASN) atau Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengumpulkan donasi guna membantu penanganan virus Corona (Covid-19). Total donasi yang masuk ke rekening Jabar Peduli itu sampai saat ini sudah mencapai hampir Rp11 miliar.

"Sampai sekarang sudah terkumpul Rp10.988.984.487 atau hampir Rp11 miliar," ucap Ketua Divisi Pemberdayaan Aparatur, Non Aparatur, dan Masyarakat Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jabar Dudi Sudrajat Abdurachim dalam jumpa pers di Gedung Sate, Selasa (26/5/2020).

Dudi menjelaskan, dari jumlah tersebut sebanyak Rp9 miliar sudah disumbangkan ke gugus tugas untuk digunakan dalam penanganan virus corona. "Kalau sudah masuk gugus tugas, masuk ke kas daerah. Karena ketentuannya seperti itu," katanya.

Selain mengumpulkan donasi, Divisi Pemberdayaan Gugus Tugas juga melaksanakan training of trainer (TOT) atau pelatihan kepada para ASN, non ASN, dan masyarakat berkaitan dengan upaya memerangi Covid-19.

Menurut dia, program yang dikoordinasi Badan Kepegawaian Daerah (BKD) ini diberi nama Relawan Aparatur Negara (RAN). Relawan tersebut dibina Atlas Medical Pionir (AMP) Universitas Padjadjaran bersama Wanadri.

"Dari program TOT ini sudah terbentuk 200 orang. Terhadap mereka, kita tugaskuan untuk jadi trainer dengan harapan bisa melatih trainer di 27 kab/kota dan di kecamatan sekitar 600 orang. Sehingga, dengan diberikannya materi Covid-19 ini bisa menyebarluaskan ke masyarakat," ungkap Dudi.

Selain membentuk relawan, Divisi Pemberdayaan Gugus Tugas juga sudah melatih sebanyak 100 orang untuk membantu sistem informasi di Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Jabar (Pikobar).