Libur Panjang, 14 Ribu Polisi Berjaga di Sejumlah Titik di Jabar

Liputan6.com, Bandung - Polda Jawa Barat menyiapkan sekitar 14 ribu personel gabungan di sejumlah jalur selama libur panjang cuti bersama pada akhir Oktober ini. Seluruh personel akan ditempatkan di sejumlah titik strategis seperti tol, terminal dan beberapa pusat keramaian.

"Kita akan tempatkan di Tol Cileunyi, Purbaleunyi, dan Jagorawi. Lalu di pintu tol seperti di Cikopo Palimanan, Pasteur dan lain-lain," katanya, Selasa (27/10/2020).

Selain di jalur tol, Erdi menuturkan, personel juga akan turut melakukan penjagaan di pusat perbelanjaan modern seperti mal dan pasar yang dikunjungi para wisatawan. Menurutnya, hal ini perlu diberikan guna menjaga kondusifitas masyarakat.

"Untuk jalur Puncak Bogor, Lembang dan Pangandaran, polisi akan melakukan buka tutup jalan untuk mengurai bila terjadi kepadatan kendaraan," ujarnya.

Lebih lanjut Erdi mengimbau wisatawan yang akan datang ke sejumlah objek wisata di Jabar agar tidak mengabaikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Selain itu, ia juga meminta masyarakat yang tengah sakit tidak memaksakan untuk berlibur ke Jabar.

"Kita mengimbau sebenarnya untuk di rumah saja, kalau liburan dengan kondisi sehat tetap jalankan protokol kesehatan," tuturnya.

**Ingat #PesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Simak Video Pilihan di Bawah Ini

Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung Rita Verita mengatakan, pihaknya akan menggelar rapid test bagi wisatawan yang akan datang ke Kota Bandung saat libur panjang akhir pekan. Pengetesan cepat Covid-19 itu rencananya difokuskan di dua terminal yaitu Terminal Cicaheum dan Terminal Leuwipanjang.

"Terminal Cicaheum dan Leuwipanjang akan menyiapkan tempat khusus untuk pemeriksaan protokol kesehatan penumpang yang datang ke Bandung," ucap Rita.

Rita menjelaskan, pengetesan ini dilakukan sebagai upaya Pemkot Bandung guna meminimalisir kasus Covid-19 sekaligus mengantisipasi adanya klaster sektor ekonomi dan pariwisata. Menurutnya, selama libur panjang akhir pekan ini pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan untuk melakukan pemeriksaan protokol kesehatan di Terminal Cicaheum dan Leuwipanjang.

Rita menjelaskan, tak semua penumpang yang datang menggunakan kendaraan umum akan menjalani rapid test secara langsung. Penumpang akan diperiksa terlebih dahulu dengan mengecek suhu tubuh dan meminta tertib mengenakan masker.

Jika ditemukan penumpang dengan suhu tubuh mencapai 38 derajat Celcius, barulah akan dilakukan rapid test.

"Alat rapid test-nya disiapkan, kami drop ke puskesmas. Nanti puskesmas yang melaksanakan itu semua," jelasnya.

Sebelumnya Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengimbau warga melakukan tes swab PCR atau rapid test jika hendak berlibur saat libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW pada 28-30 Oktober 2020.

Imbauan itu jadi salah satu poin dalam Surat Edaran Nomor 440/5876/5J tentang Antisipasi Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Surat itu diterbitkan pada Rabu (21/10).