Hasil Rapid Test Antigen Sempat Positif Covid-19, Wagub Banten Tak Bisa Disuntik Vaksin Covid-19

Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) Banten dipastikan tidak ada yang mendapat vaksin Covid-19 Sinovac.

oleh Yandhi Deslatama diperbarui 14 Jan 2021, 14:40 WIB
Diterbitkan 14 Jan 2021, 14:32 WIB
Wakil Gubernur Banten, Andhika Hazrumy. (Selasa, 03/11/2020). (Dokumentasi Humas Pemprov Banten)
Wakil Gubernur Banten, Andhika Hazrumy. (Selasa, 03/11/2020). (Dokumentasi Humas Pemprov Banten)

Liputan6.com, Serang - Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) Banten dipastikan tidak ada yang mendapat vaksin covid-19 Sinovac. Jika Gubernur Banten, Wahidin Halim (WH) terbentur usia yang sudah 66 tahun, maka wakilnya, Andhika Hazrumy gagal disuntik vaksin karena pernah positif saat rapid test antigen.

Andhika memastikan dia sempat dinyatakan positif Covid-19, jelang malam pergantian tahun 2020-2021. Sehingga, ia harus menjalani isolasi mandiri di rumahnya.

"Memang Aa (Andika menyebut dirinya) pernah dinyatakan reaktif, dari hasil tes. Sebelum tahun barulah, seminggu sebelumnya. Makanya, tidak boleh dulu divaksin," ujar Wagub Banten, Andhika Hazrumy, kepada wartawan melalui sambungan telepon genggam, Rabu (13/1/2021).

Selama isolasi mandiri, Andhika dipantau kesehatannya oleh tenaga kesehatan (nakes). Kemudian mengonsumsi vitamin, makanan dan minuman yang bisa meningkatkan imunitas tubuh.

Tak sampai dua pekan atau 14 hari, saat rapid test antigen kedua, setelah 10 hari isolasi mandiri, Andhika dinyatakan negatif Covid-19.

"Seminggu di rumah, isolasi mandiri. Setelah agak sehat dan fit, dites lagi dan hasilnya Alhamdulillah negatif," terangnya.

Saat vaksin Covid-19 Sinovac datang, Andhika berkonsultasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) dan tim medis. Hasilnya, Wagub Banten itu tidak diperbolehkan dulu menerima vaksin.

"Karena ini menyangkut medis, makanya Aa tidak sampaikan ke siapa-siapa. Nah begitu mau divaksin, kata tim medis tidak boleh dulu," jelasnya.

Hari ini, Kamis, 14 Januari 2021, akan ada vaksinasi pertama di Banten yang rencananya disuntikkan kepada kepala daerah dan pimpinan instansi lainnya, seperti Kapolda, Danrem 064/Maulana Yusuf (MY) hingga Kepala Kejari Banten. Lokasinya, di Pendopo Kabupaten Tangerang, pukul 09.00 WIB.

Vaksinasi pertama kali di Banten itu akan dipantau oleh Gubernur Banten, Wahidin Halim (WH). Selesai vaksinasi, akan digelar rapat evaluasi Pelaksanaan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di wilayah Tangerang.

Simak video pilihan berikut ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya