Bus Rombongan Perangkat Daerah Agam Masuk Jurang, 2 Orang Meninggal

Kadis Kominfo Agam meninggal dunia dalam kecelakaan itu.

oleh Novia Harlina diperbarui 08 Feb 2021, 20:13 WIB
Diterbitkan 08 Feb 2021, 20:10 WIB
Bus rombongan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Agam, Sumatera Barat masuk jurang di jalur Lintas Tengah Sumatera pada Senin (8/2/2021). (instagram @info_agam)
Bus rombongan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Agam, Sumatera Barat masuk jurang di jalur Lintas Tengah Sumatera pada Senin (8/2/2021). (instagram @info_agam)

Liputan6.com, Padang - Bus yang membawa rombongan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Agam, Sumatera Barat masuk jurang di jalur Lintas Tengah Sumatera pada Senin (8/2/2021).

Rombongan hendak menuju ke Kabupaten Agam setelah melakukan kunjungan ke Aceh. Namun, malang, terjadi kecelakaan di perjalanan sehingga menyebabkan dua orang meninggal dunia.

Selain itu, terdapat tiga orang dinyatakan kritis, yaitu Kadis Perdagangan Agam Aryati, Kadis Tenaga Kerja Agam Fatimah, dan Kadis Perikanan Agam Ermanto.

Korban meninggal yakni Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Agam, Fauzan Helmi dan pengemudi bus bernama David.

Sementara, korban lainnya sudah dievakuasi ke rumah sakit terdekat dan beberapa di antaranya telah dirujuk ke Rumah Sakit Ahmad Mukhtar Bukittinggi.

"Jumlah rombongan di dalam bus tersebut ada 19 orang," kata Staf Ahli Bupati Agam Isman Imran yang juga salah seorang dalam romobongan tersebut, Senin (8/2/2021).

Ia menyebut lokasi kecelakaan terjadi di antara Desa Muara Mais Jambur dengan Desa Lumban Pasir, Kecamatan Tambangan, Mandaililing Natal, Sumatera Utara.

Sementara Bupati Agam, Indra Catri mengatakan pihaknya saat ini terus memantau perkembangan evakuasi dan korban yang sudah dirujuk ke Sumbar saat ini.

"Tentunya kami berduka, kami berharap korban yang selamat fokus untuk kesehatan dulu dan segera pulih," ujarnya.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan juga video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya