Jenazah Pilot Smart Air yang Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Dievakuasi ke Jakarta

Pesawat Cargo milik Smart Air dengan nomor penerbangan PK-SNN mengalami kecelakaan di Bandara Aminggu Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, Senin pagi (25/10/2021).

oleh Liputan6.com diperbarui 25 Okt 2021, 12:34 WIB
Diterbitkan 25 Okt 2021, 12:34 WIB
Ilustrasi kecelakaan pesawat (Liputan6.com / Abdillah)
Ilustrasi kecelakaan pesawat (Liputan6.com / Abdillah)

Liputan6.com, Jayapura - Jenazah pilot pesawat Cargo Smart Air, Rahayu Kuntardi, yang meninggal usai pesawat yang dikemudikannya mengalami kecelakaan di bandara Ilaga, Kabupaten Puncak, langsung dievakuasi ke Jakarta melalui Timika.

Kepala Bandara Aminggaru Ilaga Herman Sujito, Senin (2510/2021) mengatakan, jenazah pilot Smart Air yang meninggal di puskemas Ilaga itu sudah dievakuasi ke Timika dan selanjutnya ke Jakarta. Sementara itu copilot Eggie yang mengalami luka juga sudah dievakuasi dari Ilaga.

"Evakuasi menggunakan dua pesawat yakni milik Smart Air dan Rimbun Air yang mendarat terlebih dahulu sebelum pesawat nahas itu mendarat dan mengalami musibah," Herman Sujito.

Sebelumnya pesawat dengan nomor penerbangan PK-SNN membawa logistik dari Timika, dua pesawat yakni Smart Air dan Rimbun Air sudah mendarat terlebih dahulu.

"Namun saat pesawat nahas itu hendak mendarat nampak kabut nampak menyelimuti sekitar kawasan Bandara Aminggaru, Ilaga," jelas Sujito.

Ia mengatakan saat ini operasional bandara sudah kembali pulih setelah dilakukan pembersihan di sekitar landasan.

"Operasional bandara Aminggaru, Ilaga sudah kembali normal, " tambah Herman Sujito.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Simak juga video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya