31 Kasus Probable Covid-19 Omicron Terdeteksi Masuk ke Sulut

Sebanyak 31 kasus probable Covid-19 Omicron sebagian besar adalah pelaku perjalanan.

oleh Yoseph Ikanubun diperbarui 28 Jan 2022, 17:00 WIB
Diterbitkan 28 Jan 2022, 17:00 WIB
Ilustrasi varian COVID-19, omicron
Ilustrasi varian COVID-19, omicron. (PHoto by brgfx on Freepik)

Liputan6.com, Manado - Satgas Covid-19 Provinsi Sulut memberi peringatan kepada semua masyarakat untuk lebih waspada menjaga diri. Apalagi saat ini tercatat ada 31 kasus probable Omicron yang masuk ke Sulut.

“Dalam satu minggu terakhir, deteksi kasus Covid-19 dengan PCR maupun RDT antigen menunjukan peningkatan kasus,” kata Jubir Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Sulut dr Steaven Dandel, Kamis (28/1/2022).

Dandel mengatakan, kasus yang terdeteksi berasal dari pelaku perjalanan udara domestik, internasional, dan juga terdeteksi kasus lokal. Situasi ini memberi gambaran terkait transmisi Covid-19 Omicron.

“Oleh karena itu Satgas Penanganan Covid-19 Sulut terus memperkuat testing, tracing, dan treatment, serta mengimbau masyarakat memperketat prokes dan mendapatkan vaksinasi lengkap,” kata Dandel.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Pelaku Perjalanan

Dandel mengungkapkan, saat ini ada 31 kasus probable Omicron di mana sebagian besar adalah pelaku perjalanan. Penanganannya, untuk yang perjalanan internasional, kontak eratnya dikarantina selama 7 hari di hotel karantina.

“Karantina ini agar memudahkan kita melakukan pemantauan dan pengawasan, sehingga bisa mencegah transimisi lokal di Sulut,” kata Dandel.

Infografis

Infografis 6 Cara Efektif Hadapi Potensi Penularan Covid-19 Varian Omicron. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis 6 Cara Efektif Hadapi Potensi Penularan Covid-19 Varian Omicron. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya