Bupati Bone Bolango Berikan Beasiswa Penuh 5 Mahasiswa Kuliah di ESQ Business School

Liputan6.com, Bone Bolango - Pemerintah Kabupaten Bone Bolango telah menandatangani kesepakatan kerja sama dengan ESQ Business School untuk memberikan beasiswa generasi emas bagi 5 putra-putri daerah Kabupaten Bone Bolango berkuliah selama 4 tahun di ESQ Business School.

Penandatangan perjanjian kerja sama itu disaksikan langsung oleh Bupati Bone Bolango Hamim Pou serta pendiri ESQ Group Ary Ginanjar Agustian. Acara penandatanganan perjanjian beasiswa itu juga bersamaan dengan pelatihan ESQ kepada 165 kepala desa/lurah dan 18 camat se-Kabupaten Bone Bolango, Senin (20/2/2023).

Sebagai tindak lanjut dari kerja sama tersebut, Pemerintah Kabupaten Bone Bolango telah membuka pendaftaran mulai dari 22 Juni-9 Juli 2023, bagi calon penerima beasiswa dengan kriteria memiliki KTP dan berdomisili di Bone Bolango dengan lulusan 3 tahun terakhir SMA sederajat di daerah Bone Bolango.

Ary Ginanjar menyampaikan bahwa terjalinnya kerja sama tersebut merupakan bentuk komitmen dari Bupati Bone Bolango dalam mewujudkan Generasi Emas 2045 dengan menyiapkan pemimpin BerAKHLAK dimulai sejak masa pendidikan.

"Membangun pemimpin Ber-AKHLAK harus dimulai sejak masa pendidikan. Apa yang dilakukan oleh Bupati Bone Bolango adalah bukti komitmen untuk mewujudkan Generasi Emas 2045 dan Bone Bolango sudah memulainya. Terima kasih Pak Hamim Pou," ujar Ary Ginanjar.

Sebagaimana diketahui, dengan pemberian beasiswa ini Kabupaten Bone Bolango bertujuan untuk mendukung upaya meringankan biaya pendidikan mahasiswa yang berasal dari daerah Bone Bolango untuk menuju Indonesia Emas 2045.

Dengan pemberian beasiswa fellowship oleh Pemerintah Kabupaten Bone Bolango, ESQ Business School berharap banyak putra-putri daerah yang dapat berkuliah di ESQ Business School dan menjadi pemimpin berkarakter dengan keseimbangan 3 kecerdasan, yakni kecerdasan intelektual (IQ), kecerdasan emosional (EQ), dan kecerdasan spiritual (SQ).

ESQ Business School siap menjadi wadah membentuk generasi emas yang dapat memimpin dengan menyatukan tiga kecerdasan tersebut. Sehingga dapat membangun daerah-daerah menuju Indonesia Emas 2045.