Sandiaga Uno Bangun Pusat Kreasi Destinasi Pariwisata di Danau Toba, Kejar Target 4,4 Juta Lapangan Kerja

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia, Sandiaga Uno, meresmikan pembangunan Pusat Kreasi Destinasi Pariwisata (PKDP) di Kabupaten Toba, Sumatera Utara (Sumut).

oleh Reza Efendi diperbarui 19 Jul 2023, 18:11 WIB
Diterbitkan 19 Jul 2023, 18:11 WIB
Sandiaga Uno
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno dan Bupati Toba, Poltak Sitorus (Reza Efendi/Liputan6.com)

Liputan6.com, Toba Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia, Sandiaga Uno, meresmikan pembangunan Pusat Kreasi Destinasi Pariwisata (PKDP) di Kabupaten Toba, Sumatera Utara (Sumut).

Pembangunan PKDP yang akan dinamai Tourism Creativity Center itu disampaikan Sandiaga Uno ketika menghadiri KaTa Kreatif di Kabupaten Toba, Rabu (19/7/2023).

Lokasi pembangunan Tourism Creativity Center rencananya di Desa Tambunan Lumban Pea, Kecamatan Balige, Toba. Luas bangunan 776 m2, tipe bangunan lantai 1, dan alokasi anggaran sekitar Rp 6 miliar.

"Tahun ini Kabupaten Toba mendapatkan Dana Alokasi Khusus dan kita akan mulai membangun mulai tanggal 21 Juli dan diharapkan selesai tahun ini, yaitu sebuah pusat kreasi destinasi pariwisata atau kita singkat PKDP," ungkap Sandiaga Uno.

"Nanti kita namakan adalah Tourism Creativity Center. Jadi pusat kreasi destinasi pariwisata ini kita harapkan juga akan menjadi etalase dari produk-produk ekonomi kreatif kita," jelasnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Jawab Permintaan Masyarakat

Sandiaga Uno
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno dalam workshop KaTa Kreatif di Kabupaten Toba, tepatnya di Pendopo Kantor Bupati Toba, Jalan Sutomo Pagar Batu, Balige, Rabu (19/7/2023) (Reza Efendi/Liputan6.com)

Kehadiran PKDP tersebut katanya menjawab permintaan masyarakat, khususnya para pelaku ekonomi kreatif di Danau Toba. Mereka menginginkan adanya Creative Hub atau Creative Centre untuk memasarkan beragam produk ekonomi kreatif lokal.

"Pemerintah menjawab, langsung hadir dengan sebuah program Dana Alokasi Khusus yang kita harapkan nanti saat F1 Power Boat di tahun 2024 sudah siap dan digunakan sebagai etalase dari produk-produk ekonomi kreatif," ungkap Sandiaga Uno.

Lewat kehadiran PKDP tersebut, Sandaiga Uno berharap Danau Toba dapat menyumbang sekira 15-20 persen dari target 4,4 juta penciptaan lapangan kerja pada tahun 2024. PKDP diharapkan dapat memperkuat ekosistem sektor ekonomi kreatif dari Destinasi Super Prioritas (DSP) Danau Toba.

"Kita harapkan menjadi lokomotif sub sektor lainnya, sehingga Destinasi Super Prioritas Danau Toba yang ada di Kabupaten Toba ini akan mampu untuk menciptakan peluang usaha dan lapangan kerja yang luas dengan target 4,4 juta lapangan kerja baru di tahun 2024," sebut Sandiaga Uno.

"Kami sangat melihat antusiasme dari masyarakat dan dengan lebih banyaknya kunjungan wisatawan, dan event-event berkualitas nasional dan internasional yang hadir di Kabupaten Toba ini kita harapkan juga akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," sambungnya.

 


Tingkatkan Ekonomi Kreatif

Sandiaga Uno
Disampaikan Sandiaga, apa yang dilakukan pihaknya juga sebagai upaya untuk mengejar target penciptaan 4,4 juta lapangan kerja baru pada tahun 2024 (Reza Efendi/Liputan6.com)

Bupati Toba, Poltak Sitorus, menyampaikan terima kasih kepada Sandiaga Uno yang hadir secara langsung meninjau Kabupaten Toba. Kehadiran Sandiaga memberikan motivasi dan semangat yang luar biasa kepada masyarakat Toba.

"Kami percaya dengan kehadiran Bapak di sini akan terjadi peningkatan di ekonomi kreatif yang membawa kesejahteraan masyarakat di sini, karena sekarang kami juga sudah prioritaskan dari segi pembangunan ini kami prioritaskan pariwisata," ungkap Poltak.

"Jadi dengan adanya dorongan untuk menaikkan ekonomi kreatif kita, saya yakin kesejahteraan masyarakat akan semakin meningkat. Terima kasih Pak Menteri," tandasnya.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya