Liputan6.com, Bangkalan - "Doakan, ini pemain masa depan Madura United," Kalimat ini diucapkan Achsanul Qosasi, Presiden Klub Madura United, saat berjalan masuk ke Tribun VVIP Stadion Gelora Bangkalan, Sabtu malam (5/8).
Baca Juga
Advertisement
Ucapan itu, Achsanul tujukan pada sosok Alvin Sukron, Pemuda 17 tahun yang sedang jadi perhatian publik Bangkalan setelah lolos seleksi Timnas Indonesia U-17.
Capaian inilah yang membuat manajemen klub mengundang Alvin untuk bertemu Presiden klub Achsanul Qosasi dan Direktur Utama klub Annisa Zhafarina Qosasi, anak semata wayang Achsanul.
Alvin Sukron yang ditemani keluarganya, kemudian diajak menonton bareng laga Madura United kontra PSIS Semarang.
Simak Video Pilihan Ini:
Bangkalan Soccer Academy
Alvin, kini berstatus siswa kelas III SMA Negeri 1 Kabupaten Bangkalan, mengikuti seleksi pemain Tim Nasional Indonesia Usia 17 (Timnas U-17) tahap I tingkat Jawa Timur, Sabtu (29/7) lalu.
Diikuti 207 pemain seJawa Timur, seleksi yang digelar di Stadion Gelora 10 November Surabaya hanya menyeleksi dua pemain untuk lolos ke seleksi nasional tahap II di Jakarta.
Ketika hasil seleksi diumumkan dua nama muncul yaitu Alvin Sukron asal Bangkalan dan Nino Santoso, 17 tahun, asal Kabupaten Kediri.
Alvin yang tinggal Kelurahan Kraton, Kota Bangkalan, memang menyukai sepakbola sejak belia. Selain bermain, ia suka menonton orang-orang bermain bola di alun-alun kota.
Menyadari minat yang besar itu, Alvin kemudian dimasukkan ke sekolah sepakbola Bangkalan Soccer Academy sejak 1 SMP. Academy ini didirikan pada 2018 oleh pegiat sepakbola yang juga Dosen Universitas Negeri Surabaya, Dr. Imam Syafii.
Ditangani pelatih-pelatih berlisensi C dan D AFC, bakat alami Alvin benar-benar terasah dan terarah. Dia menjadi seorang bek yang mumpuni.
Di bawah BSA karirnya pun cemerlang. Alvin kini memperkuat Persatuan Sepakbola Bangkalan (Perseba) di kompetisi Piala Soeratin 2023 dan Pra Porprov 2023.
Advertisement