Taylor Swift Sambangi Keluarga Fans yang Meninggal Jelang Konser di Sao Paulo

Perempuan yang meninggal itu Ana Clara Benevides Machado (23), ia menderita serangan jantung dan meninggal pada 17 November setelah jatuh sakit sebelum konser karena suhu ekstrem di Rio de Janeiro, Brasil.

oleh Switzy Sabandar diperbarui 05 Des 2023, 15:12 WIB
Diterbitkan 27 Nov 2023, 19:33 WIB
Taylor Swift di tahun 2023. (Jordan Strauss/Invision/AP)
Taylor Swift di tahun 2023. (Jordan Strauss/Invision/AP)

Liputan6.com, Yogyakarta - Musisi asal Amerika Serikat Taylor Swift menemui keluarga penggemar yang meninggal dalam konsernya sebelum pertunjukan terakhirnya di Sao Paulo kemarin.

Perempuan yang meninggal itu Ana Clara Benevides Machado (23), ia menderita serangan jantung dan meninggal pada 17 November setelah jatuh sakit sebelum konser karena suhu ekstrem di Rio de Janeiro, Brasil.

Saat konser terakhir di Sao Paulo, Brasil, keluarga Ana menghadiri penampilan Taylor di salah satu tenda VIP di venue Allianz Parque.

Dilansir dari Music News, dalam sejumlah unggahan di sosial media terlihat keluarga Ana berpose bersama Taylor di belakang panggung sebelum pertunjukan.

Anggota keluarga, termasuk ayahnya Weiny Machado, mengenakan kaus putih dengan gambar wajah Ana yang tersenyum, sementara Taylor mengenakan kostum pertunjukan berhiaskan berlian merah muda.

Setelah Ana meninggal, musisi berusia 33 tahun itu menulis di Instagram stories-nya, "Saya tidak percaya saya menulis kata-kata ini tetapi dengan hati yang hancur saya katakan kami kehilangan penggemar tadi malam sebelum pertunjukan. Saya tidak bisa bahkan memberitahu kalian betapa terpukulnya aku karena mendengar kabar ini," ungkap dia.

Pelantun lagu 'Shake it Off' itu mengatakan bahwa dia tidak akan berbicara tentang kematian penggemarnya di atas panggung karena dia merasa sangat sedih. Hal itu hanya akan membuat lukanya semakin dalam.

Namun, seluruh Swifties percaya penampilan kejutan Taylor Swift di Bigger Than the Whole Sky pada 19 November kemarin merupakan penghormatan kepada Ana. Selanjutnya Taylor akan melanjutkan perjalanan di Tokyo, Jepang pada bulan Februari 2024.

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya