ASDP: Aktivitas Gunung Anak Krakatau Tak Pengaruhi Penyeberangan Bakauheni-Merak

Meski kondisi Gunung Anak Krakatau masih terus aktif, PT ASDP Bakauheni, Lampung Selatan memastikan jalur penyeberangan masih bisa dilalui alias normal.

oleh Ardi Munthe diperbarui 30 Nov 2023, 05:00 WIB
Diterbitkan 30 Nov 2023, 05:00 WIB
Aktivitas erupsi Gunung Anak Krakatau Foto: (Magma Indonesia)
Aktivitas erupsi Gunung Anak Krakatau Foto: (Magma Indonesia)

Liputan6.com, Lampung Kendati aktivitas Gunung Anak Krakatau dalam kondisi yang tidak normal selam beberapa hari terakhir, PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) Bakauheni, Lampung Selatan pastikan arus penyeberangan terus normal. 

"Memang kita ketahui sejak kemarin aktivitas GAK meningkat. Namun itu tidak mempengaruhi kondisi penyeberangan di Pelabuhan Bakauheni, semua masih normal seperti biasanya," kata Humas PT ASDP Bakauheni, Syaiful Harahap kepada wartawan, Selasa (28/11/2023).

Dia menjelaskan, kondisi erupsi yang terjadi pada Gunung Anak Krakatau juga tidak berpengaruh terhadap kondisi gelombang air laut. 

Meski begitu, ASDP tetap mengimbau kepada para nahkoda kapal agar tetap mewaspadai terlebih saat ini sudah masuk musim penghujan.

"Tidak mempengaruhi untuk gelombang airnya, tetapi kami tetap memberikan imbauan kepada para nahkoda untuk selalu waspada. Kita tahu kondisi saat ini sudah memasuki musim hujan," jelasnya.

Hingga saat ini aktivitas erupsi Gunung Anak Krakatau masih terus terjadi sejak Minggu lalu. Status Gunung Anak Krakatau saat ini masih berada di Siaga Level III.

Dari data Magma Indonesia, sejak Selasa dinihari hingga siang ini tercatat 6 aktivitas erupsi masih terjadi. 

Petugas mengimbau agar masyarakat, wisatan lokal maupun mancanegara untuk tidak melakukan aktivitas ataupun mendekati Gunung Anak Krakatau dengan radius 5 kilometer dari kawah aktif.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya