Pria di Pesawaran Tewas Saat Meracik Bom Ikan, Rumah Hancur Akibat Ledakan

Ledakan tersebut berasal dari bom ikan rakitan yang tengah diracik oleh seorang warga setempat.

oleh Ardi Munthe Diperbarui 23 Apr 2025, 20:55 WIB
Diterbitkan 23 Apr 2025, 20:20 WIB
Kondisi rumah korban tewas usai terkena bom ikan di Pesawaran, Lampung. Foto : (Istimewa).
Kondisi rumah korban tewas usai terkena bom ikan di Pesawaran, Lampung. Foto : (Istimewa).... Selengkapnya

Liputan6.com, Lampung - Sebuah ledakan dahsyat mengguncang Dusun Mutun, Desa Sukajaya Lempasing, Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran, Lampung pada Senin siang (21/4/2025). Ledakan tersebut berasal dari bom ikan rakitan yang tengah diracik oleh seorang warga setempat.

Peristiwa memilukan itu menewaskan Agus Salim, pemilik rumah panggung yang menjadi lokasi ledakan. Rumah yang terbuat dari kayu tersebut luluh lantak akibat kekuatan ledakan yang terjadi sekitar pukul 13.30 WIB.

Kapolres Pesawaran melalui Kasatreskrim Iptu Defrat Aulia Afrat membenarkan insiden tersebut. Ia menyebut pihaknya menerima laporan dari warga sesaat setelah kejadian.

"Kemarin kami menerima laporan adanya ledakan yang menghancurkan sebuah rumah panggung di wilayah Mutun. Korban atas nama Agus Salim ditemukan meninggal dunia di lokasi," ungkap Iptu Defrat, Rabu (23/4/2025).

Ledakan Diduga dari Bom Ikan Rakitan

Dari hasil penyelidikan sementara, polisi menduga ledakan berasal dari bom ikan yang sedang diracik oleh korban di dalam rumahnya. Kesimpulan itu diperkuat oleh keterangan sejumlah saksi di sekitar lokasi kejadian.

"Menurut keterangan saksi dan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), ledakan berasal dari benda yang dicurigai merupakan bahan peledak untuk bom ikan," jelas dia.

Lebih lanjut, saksi menyebut sempat mendengar dua kali ledakan dari arah rumah korban. Saat itu, korban diketahui sedang meracik bahan peledak menggunakan botol kaca bekas minuman kesehatan.

"Kami juga temukan sejumlah pecahan botol dan bahan kimia yang diduga digunakan dalam peracikan tersebut," sebutnya.

Korban Sudah Dimakamkan, Polisi Masih Dalami Kasus

Setelah dievakuasi oleh tim medis dan aparat kepolisian, jenazah Agus Salim sempat dibawa ke rumah sakit sebelum akhirnya diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.

"Jenazah sudah dimakamkan kemarin setelah proses identifikasi dan visum dilakukan," ungkap dia.

Pihak kepolisian hingga kini masih terus mendalami kasus itu untuk mengetahui asal muasal bahan peledak serta kemungkinan adanya jaringan peracik bom ikan di wilayah tersebut.

Polres Pesawaran juga mengimbau masyarakat agar tidak melakukan praktik penangkapan ikan dengan bahan peledak karena sangat membahayakan diri sendiri dan lingkungan.

"Kami harap masyarakat dapat lebih bijak dan tidak lagi menggunakan cara-cara berbahaya untuk menangkap ikan," tegas dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya