Liputan6.com, Jakarta - Komunitas Pecahin yang terdiri dari pelaku-pelaku seni dalam bidang tata cahaya dengan bangga mengumumkan kolaborasinya dengan PT Inti Megah Swara serta didukung oleh Jakpro dan Komite Teater Dewan Kesenian Jakarta dengan mengadakan kelas tata cahaya.
Dengan tema "Kelas Pecahin" kelas tata cahaya ini terbagi menjadi dua kelas, yaitu kelas dasar tata cahaya dan kelas lanjutan pelatihan GrandMa3.Â
Selama empat hari yaitu 19-22 Februari 2024 akan diadakan di Teater W Sihombing & Graha Bakti Budaya, Taman Ismail Marzuki (TIM).
Advertisement
Hadirnya kelas tata cahaya ini diharapkan mampu menjadi wadah bagi para penggemar seni tata cahaya untuk dapat meningkatkan kompetensi dengan cara berbagi ilmu mengenai keahlian, pengetahuan, dan perilaku sebagai pekerja di bidang tata cahaya.
Semakin berkembangnya industri hiburan, seperti festival dan konser musik telah menambah peluang banyaknya kebutuhan SDM atau ahli dalam bidang ini. Sehingga salah satu fokus utama dari acara ini adalah memenuhi permintaan akan tenaga kerja sebagai penata cahaya yang kompeten di Indonesia. Dengan menghadirkan pengalaman dan pengetahuan dari para ahli di industri ini, diharapkan dapat tercipta profesional-profesional tata cahaya yang mampu bersaing di pasar kerja yang semakin berkembang.
Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk membangun iklim kerja yang positif dan kondusif di antara para praktisi tata cahaya serta membangun jejaring para pekerja profesional tata cahaya di Indonesia.Â
"Pecahin selalu berkomitmen untuk mendukung pengembangan dan pendidikan di bidang tata cahaya. Kolaborasi Pecahin dengan IMS dalam MA Training adalah langkah besar untuk mencapai tujuan ini," kata Iwan Hutapea, Rabu (21/02/2024) di TIM.
Sebagai distributor audio, pencahayaan serta automation ternama di Indonesia, PT Inti Megah Swara menyambut dengan antusias kolaborasi yang memberikan edukasi bagi penggemar seni tata cahaya. Selaku distributor tunggal untuk brand MA Lighting, IMS membawa pengalaman serta komitmen dalam mendukung kegiatan-kegiatan pelatihan.
Dukungan positif juga ditunjukan oleh Jakpro selaku pengelola Taman Ismail Marzuki. Hal tersebut sejalan dengan harapan agar kolaborasi ini dapat menghasilkan ahli penata cahaya yang berkompetensi untuk membantu segala kegiatan pertunjukan seni di Indonesia.
Baca Juga
Princessa Latya Ditunjuk sebagai Morticia dalam Drama Musikal Addams Family, Didukung Nama-nama Papan Atas
The Futurist Summit 2023 Hadirkan Diskusi Berbalut Pertunjukan Teater, Kolaborasi Lebih dari 1.100 Pemain Strategis
Aksi Pelajar SMA Gaungkan Isu Anti-Perundungan Lewat Pertunjukan Teater Musikal