UNY Buka Program Studi Langka, Pengobatan Tradisional Indonesia

Fakultas Vokasi Universitas Negeri Yogyakarta membuka program studi D4 Pengobatan Tradisional Indonesia (PTI) yang cukup langka di tanah air. PTI merupakan prodi yang sangat menarik perhatian masyarakat.

oleh Yanuar H diperbarui 23 Mar 2024, 21:00 WIB
Diterbitkan 23 Mar 2024, 21:00 WIB
Manjurnya Khasiat Daun Cocor Bebek Obati Ambeien
Sebelum terlanjur sangat parah, upaya pengobatan ambeien harus dilakukan baik secara medis maupun tradisional.

Liputan6.com, Yogyakarta - Bagi yang ingin menggeluti pengobatan tradisional, calon mahasiswa bisa ke Fakultas Vokasi Universitas Negeri Yogyakarta ada program studi D4 Pengobatan Tradisional Indonesia (PTI). Program studi yang langka di Indonesia ini menurut Kepala Departemen Olahraga dan Kesehatan UNY Ali Satia Graha  akan menjadi tenaga kesehatan dan pengusaha yang terampil di bidang pengobatan tradisional Indonesia, dengan fokus pada masase terapi, terapi latihan, budidaya tanaman dan pengolahan ramuan herbal.

 “Selain itu juga bertujuan untuk memenuhi kebutuhan industri dan masyarakat yang mempekerjakan lulusan, serta membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pengobatan tradisional yang efektif dan efisien,” ujarnya, Selasa 27 Februari 2024 .

Koordinator Program Studi Pengobatan Tradisional Indonesia UNY ini mengatakan mahasiswa program studi ini akan mendapatkan mata kuliah utama pada prodi ini diantaranya Dasar-dasar Pengobatan Tradisional, Botani Herbal, Terapi Masase Bayi dan Anak Usia Dini serta Akupuntur. 

“Dasar-dasar Pengobatan Tradisional membahas tentang metode-metode pengobatan alternatif yang dilakukan dengan menggunakan metode-metode tradisional, seperti akupunktur, pijat, herbal, dan terapi energi,” kata  Pria kelahiran Garut 16 April 1975 ini. 

Mahasiswa di program studi pengobatan tradisional Indonesia ini akan diajarkan prinsip dan konsep dasar, jenis-jenis pengobatan, penggunaannya untuk mengatasi penyakit dan kondisi medis, keamanan, efektivitas, dan etika. Mata kuliah ini penting bagi mahasiswa yang tertarik dalam bidang pengobatan alternatif dan dapat membantu pasien dalam memilih pengobatan yang tepat.

Botani Herbal adalah cabang ilmu botani yang mempelajari tanaman obat atau tumbuhan herbal dan aplikasinya dalam pengobatan dan kesehatan manusia. Botani herbal mencakup studi tentang sifat kimia dan biologi dari tanaman obat, serta penggunaan tradisional dan modern dari tanaman obat untuk pengobatan penyakit. 

"Sedangkan akupuntur adalah salah satu mata kuliah yang mempelajari tentang teknik pengobatan tradisional Tiongkok yang menggunakan jarum untuk menstimulasi titik-titik tertentu pada tubuh manusia."

 Mahasiswa juga akan mendapatkan mata kuliah tentang dasar-dasar teori akupuntur, prinsip-prinsip diagnosis, teknik aplikasi jarum, dan penggunaan metode terapi tambahan seperti moxibustion dan pijat akupunktur. Selain itu, mahasiswa juga akan mempelajari mengenai etika dan praktik klinis dalam praktik akupuntur. 

"Mata kuliah ini dapat memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang pengobatan alternatif dan metode-metode tradisional dalam dunia medis."

Ali Satia Graha mengatakan di Pengobatan Tradisional Indonesia ini ada juga Terapi Masase Bayi yang menggunakan teknik masase berupa gerusan dan elusan yang digabungkan saat melakukan masase.

 “Masase bayi merupakan masase yang dilakukan pada jaringan lunak secara manual yaitu dengan melakukan memegang, menggerakkan, dan atau memberikan penekanan pada tubuh untuk memberi pengaruh positif terhadap perkembangan bayi,” papar Guru Besar Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan UNY tersebut. 

Pendaftaran program studi ini dapat melalui jalur SNBP, SNBT maupun Seleksi Mandiri. Ali Satia Graha menyarankan agar calon mahasiswa segera mendaftar pada program studi yang cukup langka ini karena UNY hanya membuka kuota 1 kelas, yang bakal diisi 40 mahasiswa yang diperebutkan melalui tiga jalur. Bagi yang berasal dari keluarga kurang mampu, UNY menyediakan beasiswa KIP Kuliah serta sejumlah beasiswa lainnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya