Ini Alasan Bobby Nasution Dinilai Layak Jadi Gubernur Sumut

Liputan6.com, Medan Wali Kota Medan, Bobby Nasution, dinilai layak menjadi Gubernur Sumut. Sebab, selain keberhasilan Bobby memimpin Kota Medan, seluruh potensi untuk membangun Sumut ada pada diri suami Kahiyang Ayu itu.

Penilaian tersebut disampaikan salah satu tokoh pemuda Sumut yang juga merupakan Ketua Umum Badan Koordinasi (Badko) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Sumut periode 2018-2021, Alwi Hasbi Silalahi.

"Kita bisa lihat. Berkat tangan dingin Bang Bobby Nasution, dan dengan konsep kolaborasinya, Kota Medan telah berubah drastis lewat lima program prioritasnya," kata Hasbi melalui keterangan tertulis, Jumat (16/8/2024).

Disebutkan Hasbi, hal tersebut merupakan wujud dari keseriusan menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu dalam memajukan daerah. Sebab, tidak mudah menjadi pemimpin di Kota Medan karena memiliki masalah yang kompleks dan serius.

"Tak mudah untuk menjadi pemimpin di Kota Medan ini dengan beragam masalah. Bang Bobby berhasil menjawab masalah-masalah itu. Bisa kita sebut sukses memimpin Kota Medan," sebutnya.

Diungkapkan Hasbi, dari sektor PAD Kota Medan, Bobby Nasution sukses meningkatkannya secara signifikan. Kemudian pada sektor kesehatan juga jauh lebih baik dengan menjalankan sistem UHC melalui program Jaminan Kesehatan Medan Berkah (JKMB).

"Nah, langkah-langkah yang dilakukan Bobby Nasution untuk meningkatkan PAD terhitung berhasil, salah satunya melalui wajib PBB. Lalu melalui peningkatan UMKM," terang Hasbi, alumni UIN Sumut.

"Kemudian sektor kesehatan juga, program berobat gratis dengan hanya menggunakan KTP telah banyak membantu masyaraka Kota Medan," sambungnya.

Tidak hanya itu, program pembangunan infrasturktur yang saat ini digalakkan Bobby, juga dinilai Hasbi sangat penting. Sebab, pembangunan itu akan berdampak pada meningkatnya produktivitas daerah dan mengakselerasi pertumbuhan ekonomi.

"Walau saat ini tengah berlangsung pembangunan di mana-mana, itu adalah untuk kebaikan jangka panjang. Kita harus pahami, beberapa proyek pembangunan saat ini ada yang multi years. Jadi kita bersabar, karena memang untuk jangka panjang," Hasbi menuturkan.

Selain keberhasilan memimpin Kota Medan, alasan lain yang menjadikan Bobby Nasution layak sebagai Gubernur Sumut adalah jiwa muda, semangat, dan kuatnya nilai toleransi yang ada pada diri alumni IPB itu.

Menurut Hasbi, berjiwa muda dan memegang teguh nilai-nilai toleransi dibutuhkan untuk memimpin provinsi yang heterogen. Karena, mustahil dapat mewujudkan pembangunan daerah bila pemimpinnya tidak berjiwa muda dan intoleransi.

"Jiwa dan semangat muda Bang Bobby sangat kuat. Muda bukan hanya persoalan usia, tetapi soal mau mendengar dan merangkul semua pihak. Memajukan Sumut butuh itu," tegasnya.

Dikatakan Hasbi lagi, semangat persatuan dan toleransi Bobby Nasution juga hal yang pantas diapresiasi. Bobby mampu masuk dan melebur pada semua kelompok golongan, agama, suku, dan seluruh elemen lapisan masyarakat.

"Melihat Sumut yang sangat beragam ini, Sumut pantas dipimpin sosok seperti Bang Bobby," Hasbi menandaskan.