Tebar Puluhan Ribu Bibit, Pj Bahtiar Dorong Sulbar Sebagai Daerah Penghasil Kepiting

Kepiting merupakan komoditi yang cepat berkembang apa lagi di area mangrove, sehingga potensi ini dapat dikembangkan

oleh Abdul Rajab Umar diperbarui 17 Agu 2024, 08:33 WIB
Diterbitkan 17 Agu 2024, 08:33 WIB
Pj Gubernur Sulbar
Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin menebar bibit kepiting bakau (Foto: Liputan6.com/Istimewa)

Liputan6.com, Mamuju - Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin menebar puluhan ribuan bibit kepiting bakau di Desa Sumare dan Bambu, Mamuju. Penebaran bibit kepiting bakau itu dilakukan Bahtiar bersama unsur Forkopimda di provinsi ke-33 itu, Jumat (16/08/23).

Bahtiar mengatakan, kepiting merupakan komoditi yang cepat berkembang apa lagi di area mangrove, sehingga potensi ini dapat dikembangkan. Apa lagi, Sulbar memiliki ribuan hektar mangrove yang terpampang sepanjang garis pantainya dari Paku hingga Suremana.

"Ini sebagai langkah awal dan mengajak masyarakat agar bersama sama mewujudkan Sulbar sebagai daerah penghasil kepiting. Apalagi kita dekat IKN, komoditi ini juga memiliki peluang ekspor ke beberapa negara. Jadi pasti laku," kata Bahtiar. 

Bahtiar menambahkan, menebar bibit kepiting bakau ini juga sebagai ajang untuk mengajak masyarakat agar lebih peduli terhadap lingkungan. Penebaran bibit kepiting bakau ini dalam rangka merayakan kemerdekaan Indonesia. 

"Melalui penebaran kepiting ini memiliki maksud memerdekakan masyarakat dari ketertinggalan dan kemiskinan," ujar Bahtiar.

Sedangkan, Ketua DPRD Sulbar Sitti Suraidah Suhardi mendukung program penebaran bibit kepiting bakau ini dalam rangka mendorong ekonomi hijau dan biru. Dia juga mengapresiasi program Pj Bahtiar yang terus mendorong daerah sampai pada level daulat pangan yang akan menjadi solusi menghadapi situasi global saat ini. 

"Disini kita memiliki mangrove yang luas, memanfaatkan untuk itu dan mari merawat mangrove," kata Suraidah.

Kepala Desa Bambu Hartono berterima kasih atas perhatian Pj Bahtiar ke masyarakat desanya, bibit kepiting ini nantinya akan menjadi alternatif penghasilan bagi warga. Dia berharap ke depannya, program ini bisa menjadi alternatif penghasilan bagi warga ketika tidak bisa melaut.

"Saya mengajak masyarakat agar bersama sama memelihara mangrove dan menjaga keberlangsungan hidup kepiting di Desa Bambu," tegas Hartono.

Hal senanda juga diutarakan Kepala Desa Sumare Samar, dia meresa warganya sangat terbantu dengan adanya bantuan bibit kepiting bakau. Dia juga mendukung program Pj Bahtiar untuk bersama sama melindungi mangrove di Desa Sumare. 

"Mangrove ini pencegah abrasi di desa kami, dengan mangrove ini mencegah masuk ombak (ke pemukiman warga)," tutup Samar.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya