Liputan6.com, Jakarta - Presiden RI Prabowo Subianto mengumumkan susunan kabinetnya bernama Kabinet Merah Putih berikut sejumlah nama-nama menteri yang berada dalam kabinet pemerintahannya, di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu malam.
Baca Juga
Advertisement
Presiden Prabowo Subianto mengumumkan sejumlah nama menteri didampingi Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dan Wakil Ketua DPR yang juga Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.
"Sebagaimana telah saya umumkan bahwa setelah saya dilantik pada tanggal 20 Oktober 2024, malam harinya saya akan umumkan kabinet pemerintah Indonesia periode 2024-2029.
Dengan kesepakatan para ketua umum koalisi kami, kami beri nama kabinet ini Kabinet Merah Putih dan saya ingin umumkan susunan kabinet merah putih 2024," kata Presiden Prabowo, dikutip Antara.
Â
Simak Video Pilihan Ini:
Kedatangan Para Calon Menteri
Para calon menteri dan wakil menteri kabinet 2024–2029 kompak hadir ke Istana Kepresidenan Jakarta, Minggu malam, dengan mengenakan pakaian batik cokelat tua untuk memenuhi panggilan Presiden Prabowo Subianto.
Para calon menteri dan wakil menteri dari kalangan partai politik maupun profesional berdatangan ke Istana Kepresidenan, Jakarta, sejak pukul 19.00 WIB.
Mereka kompak berbatik cokelat tua dengan beragam corak serta bercelana bahan warna gelap memasuki pintu gerbang menuju Istana Merdeka, Jakarta.
Presiden Prabowo diagendakan mengumumkan kepada publik para calon menteri dan wakil menteri terpilih pada malam ini.
Â
Advertisement
Pakaian Batik Cokelat
Perihal keharusan mengenakan pakaian batik cokelat tua dibenarkan politisi PAN sekaligus mantan Wali Kota Bogor Bima Arya.
"Saya ditelepon malam ini ke Istana. Semuanya harus batik cokelat, kalau bisa yang sangat cokelat tua," katanya.
Sebelumnya, sebanyak 49 tokoh yang disebut sebagai calon menteri diundang bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto di rumahnya kawasan Kartanegara IV, Jakarta Selatan, Senin (14/10).
Mereka dipanggil untuk ditempatkan pada pos kementerian yang telah dipersiapkan Prabowo. Para tokoh itu terdiri atas politisi, akademisi, hingga menteri era Presiden Joko Widodo.