Polisi Sebut Seluruh TPS Pilkada Kota Malang Masuk Kategori Kurang Rawan

Liputan6.com, Malang - Sebanyak 3.121 personel gabungan digerakkan ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pilkada Kota Malang maupun Pilgub Jatim 2024. Skema pengamanan pun telah disiapkan.

Rincian personel gabungan itu terdiri dari 557 personel Polri, 214 personel TNI, dan  2.360 petugas Linmas. Mereka bersiaga mengamankan 1.188 TPS untuk Pilkada Kota Malang dan Pilgub Jatim 2024.

Kepala Polres Malang Kota, AKBP Nanang Haryono, mengatakan skema pengamanan yang disiapkan adalah 2 personel kepolisin menjangkau 12 TPS. Sementara di tiap TPA ada 2 Linmas disiagakan. 

"Tiap personel siap digerakkan sewaktu-waktu menyesuaikan kondisi,," kata Nanang, Selasa, 26 November 2024.

Pada Selasa pagi ini digelar apel pergeseran pasukan pengamanan Pilkada Serentak 2024. Menurut Nanang, seluruh TPS dalam Pilkada kali ini masuk kategori kurang rawan atau cukup aman.

"Tapi semua tetap siaga. Peningkatan skala akan menyesuaikan kondisinya," tutur dia.

Penjabat (Pj) Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan, mengatakan hasil cek lapangan menunjukkan pelaksanaan Pilkada sudah sangat siap. Seluruh logistik telah didistribusikan dengan pengamanan ketat.

"Kami sudah cek sejumlah titik untuk melihat logistik. Semua lengkap, kondisinya masih disegel," ujar Iwan.

Menurut dia, gudang logistik aman, tidak akan terjadi kebocoran dan banjir bila hujan lebat mengguyur. Kunci gudang logistik hanya dipegang oleh Ketua Komisi Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Pilkada Serentak 2024.

Tak hanya memastikan keamanan pelaksanaan dan logistik Pilkada Serentak 2024. Pemkot Malang juga mengantisipasi terkait kesehatan para petugas lapangan khususnya para KPPS. 

"Kesehatan jasmani turut kami cek dan semua sudah sangat siap," kata Iwan.

Iwan Kurniawan mengatakan diberikan suplemen vitamin kepada anggota KPPS. Tujuannya memastikan daya tahan tubuh mereka selama bekerja satu bulan penuh. Dinas Kesehatan juga menyiapkan layanan mobile.

"Disiapkan seorang nakes untuk menjangkau 5 TPS," ujar dia. 

Tapi dia mengimbau agar Camat dan Lurah turun lapangan memantau kondisi. Termasuk ketua KPPS tak ragu melihat kondisi fisik anggotanya. Segera berkoordinasi bila ada petugas yang kelelahan.

"Segera ambil tindakan kalau ada yang kurang sehat," tutur Iwan.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, Husnul Muarif, mengatakan suplemen yang didistribusikan meliputi vitamin B lengkap dan lainnya. Itu untuk menunjang kondisi tubuh petugas KPPS selama bekerja. 

"Kemarin kami bagikan suplemen untuk kebutuhan KPPS maupun Linmas selama satu bulan," kata dia.

Secara umum, lanjut Husnul, para petugas Pilkada Serentak 2024 terutama KPPS dalam kondisi sehat. Sebab pada awal rekrutmen dilakukan pemeriksaan kesehatan dengan hasil bagus.