Warga Tionghoa di Bandar Lampung Berbenah Sambut Imlek 2025

Persiapan terlihat di sejumlah tempat, salah satunya Vihara Amurwa Bhumi Graha di Telukbetung Selatan.

oleh Ardi Munthe Diperbarui 28 Jan 2025, 09:00 WIB
Diterbitkan 28 Jan 2025, 09:00 WIB
Persiapan perayaan tahun baru Imlek 2025. Foto : (Liputan6.com/Ardi).
Persiapan perayaan tahun baru Imlek 2025 di Vihara Amurwa Bhumi Graha. Foto : (Liputan6.com/Ardi).... Selengkapnya

Liputan6.com, Lampung - Warga Tionghoa di Bandar Lampung mulai berbenah menyambut perayaan Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili yang jatuh pada 29 Januari 2025. Persiapan terlihat di sejumlah tempat, salah satunya Vihara Amurwa Bhumi Graha di Telukbetung Selatan.

Pantauan Liputan6.com pada Minggu (26/1/2025), pengurus vihara yang berlokasi di Jalan Ikan Bawal No. 09, Kelurahan Pesawahan, tengah sibuk melakukan pengecatan dan membersihkan setiap sudut vihara.

Selain itu, beragam dekorasi khas Imlek, seperti lampion, pohon meihwa yang melambangkan kemakmuran, dan aksesori lainnya mulai menghiasi area vihara. Ritual membersihkan arca Buddha serta dewa-dewi juga dilaksanakan untuk menyambut momen penting ini.

"Tidak ada yang berbeda dari persiapan tahun-tahun sebelumnya. Kami selalu berupaya menyambut Imlek dengan penuh makna," ujar Wiriaparama, rohaniwan Vihara Amurwa Bhumi Graha.

Menurut Wiriaparama, Tahun Baru Imlek 2025 memasuki shio ular kayu, berbeda dengan 2024 yang berada di bawah shio naga.

Shio ular kayu diyakini menghadirkan lebih banyak tantangan, tetapi juga membawa peluang bagi mereka yang mampu memanfaatkan situasi dengan kecerdasan dan kebijaksanaan.

"Jika tahun naga menyimbolkan kekuatan dan kekuasaan, tahun ular kayu ini mengajarkan pentingnya strategi, kesabaran, dan kerja sama untuk menghadapi berbagai rintangan, baik di aspek ekonomi, sosial, maupun lainnya," jelasnya.

Untuk menyambut Imlek 2576, Vihara Amurwa Bhumi Graha akan menggelar doa bersama, pembacaan sutra, dan dharani suci yang dipimpin oleh suhu vihara setempat.

Kegiatan tersebut dilanjutkan dengan pelantunan kata-kata pertaubatan, sebagai simbol membuka tahun baru dengan hati yang bersih dan optimisme dalam pikiran, ucapan, serta tindakan.

Pada malam tanggal 28 Januari 2025, vihara juga akan menampilkan tarian barongsai dan liong, yang dipercaya mampu menghalau energi negatif atau roh-roh jahat.

"Pada hari H, warga Tionghoa biasanya saling mengunjungi sanak saudara, bersilaturahmi, hingga berdoa di vihara untuk mengucapkan selamat tahun baru dan memanjatkan doa pribadi," tutupnya.

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya