Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak negatif pada pembukaan perdagangan Rabu (15/7/2015). Transaksi saham diperkirakan tak terlalu ramai jelang libur Lebaran.
Pada pembukaan saham, Rabu (15/7/2015), IHSG melemah 7,84 poin (0,14 persen) ke level 4.895,59. Indeks saham LQ45 juga turun 0,18 persen ke level 837,63. Seluruh indeks saham acuan kompak melemah pada hari ini.
Ada sebanyak 50 saham menghijau namun tak mampu mengangkat IHSG. Sementara itu, 31 saham melemah dan 53 saham lainnya diam di tempat. IHSG berada di level tertinggi 4.897,86 dan terendah 4.892,81 pada awal sesi perdagangan saham.
Total frekuensi perdagangan cukup rendah sekitar 4.224 kali dengan volume perdagangan 92,46 juta saham. Nilai transaksi harian saham sekitar Rp 153,05 miliar.
Secara sektoral, porsi sektor yang menguat dan melemah seimbang. Sektor yang melemah adalah sektor perkebunan, industri dasar, aneka industri , keuangan, perdagangan dan manufaktur. Sedangkan sektor yang menguat adalah pertambangan, aneka industri, consumer goods, konstruksi dan infrastruktur.
Berdasarkan data RTI, investor asing melakukan aksi jual bersih tipis pada hari ini. Aksi jual bersih investor asing sekitar Rp 11 miliar. Sedangkan pemodal lokal melakukan aksi beli bersih sekitar Rp 11 miliar.
Analis Teknikal PT Mandiri Sekuritas Fath Aliansyah Budiman menjelaskan, IHSG ditutup di 4.901 di kisaran resistance dan membentuk pola candle stick. Pergerakan hari ini masih tidak akan banyak berubah dan cenderung sideways dengan volume yang relatif rendah.
"Mengingat hari ini merupakan hari terakhir perdagangan sebelum libur panjang Hari Raya Idul Fitri," jelasnya. Estimasi pergerakan indeks hari ini berada di kisaran 4.860Â hingga 4.927. (Gdn/Ndw)
Energi & Tambang