Unilever Indonesia Bagi Dividen Interim Rp 410 per Saham

PT Unilever Indonesia Tbk membagikan dividen interim sebesar Rp 3,12 triliun.

oleh Agustina Melani diperbarui 13 Nov 2018, 20:31 WIB
Diterbitkan 13 Nov 2018, 20:31 WIB
Akhir tahun 2017, IHSG Ditutup di Level 6.355,65 poin
Pekerja tengah melintas di dekat papan pergerakan IHSG usai penutupan perdagangan pasar modal 2017 di BEI, Jakarta, Jumat (29/12). Pada penutupan perdagangan saham, Jumat (29/12/2017), IHSG menguat 41,60 poin atau 0,66 persen. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) akan membagikan dividen interim 2018 sebesar Rp 410 per saham. Hal itu diputuskan dalam rapat direksi pada 8 November 2018.

Mengutip keterbukaan informasi perseroan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (13/11/2018), perseroan membagikan dividen interim sebesar Rp 3,12 triliun.

Dividen interim tersebut berasal dari laba bersih perseroan untuk periode yang berakhir pada 30 Juni 2018 kepada pemegang 7,63 miliar saham perseroan. Terutama bagi pemegang saham yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham pada 21 November 2018.

Jadwal pembagian dividen interim 2018:

1.Cum dividen untuk perdagangan di pasar regular dan negosiasi pada 15 November 2018.

2.Ex dividen untuk perdagangan di pasar regular dan negosiasi pada 16 November 2018.

3. Cum dividen untuk perdagangan di pasar tunai pada 21 November 2018.

4.Ex dividen untuk perdagangan di pasar tunai pada 22 November 2018.

5. Batas akhir pencantuman dalam daftar pemegang saham pada 21 November 2018.

6. Pembayaran dividen interim dilakukan pada 5 Desember 2018.

 

Unilever Indonesia Cetak Laba Rp 7,3 Triliun

20170210- IHSG Ditutup Stagnan- Bursa Efek Indonesia-Jakarta- Angga Yuniar
Pengunjung melintasi layar pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (10/2). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Sebelumnya, PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) membukukan laba Rp 7,3 triliun per September 2018. Angka tersebut naik 39,7 persen dari Rp 5,229 triliun pada September 2017.

Sekretaris Perusahaan Unilever Indonesia Sancoyo Antarikso menjelaskan, peningkatan laba Unilever seiring peningkatan penjualan bersih. Penjualan perseroan naik 0,96 persen dari Rp 31,2 triliun per September 2017 menjadi Rp 31,5 triliun per September 2018.

Penjualan bersih Unilever khusus kuartal III 2018 tercatat Rp 10,3 triliun, naik 5,5 persen dari periode yang sama 2017.

Selain meluncurkan inisiatif-inisiatif baru, pada kuartal III 2018, Unilever juga melakukan aksi korporasi penjualan aset kategori Spreads dengan nilai transaksi bersih sebesar Rp 2,8 triliun.

“Di tengah kompetisi yang intensif seperti saat ini, kami berusaha untuk selalu meningkatkan daya saing kami di pasar dengan mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan dan menguntungkan” tandas dia.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya