IHSG Menguat Terbatas, Sektor Saham Teknologi Pimpin Penguatan

Pada penutupan perdagangan saham, Senin, 7 Juni 2021, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik tipis 0,08 persen ke posisi 6.069,93.

oleh Dian Tami Kosasih diperbarui 25 Jul 2021, 19:27 WIB
Diterbitkan 07 Jun 2021, 15:33 WIB
20160331- Festival Pasar Modal Syariah 2016-Jakarta- Angga Yuniar
Sebuah layar tentang tabel saham dipajang saat Festival Pasar Modal Syariah 2016, Jakarta, Kamis (31/3). Pertumbuhan pangsa pasar saham syariah lebih dominan dibandingkan dengan nonsyariah. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah ke zona hijau pada perdagangan saham, Senin (7/6/2021). Mengawali pekan ini, sektor saham teknologi pimpin penguatan dan investor asing jual saham di pasar reguler.

Pada penutupan perdagangan saham, IHSG naik tipis 0,08 persen ke posisi 6.069,93. Indeks saham LQ45 melemah 0,33 persen ke posisi 906,49. Sebagian besar indeks saham acuan bervariasi.

Pada awal pekan ini, IHSG berada di posisi terendah 6.050,80 dan tertinggi 6.088. Sebanyak 200 saham menguat sehingga mengangkat IHSG ke zona hijau. Sementara itu, 294 saham melemah dan 159 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan saham 1.273.361 kali dengan volume perdagangan 23,8 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 11,7 triliun. Investor asing jual saham Rp 222,24 miliar di pasar reguler. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.272.

Secara sektoral, sebagian besar sektor saham menguat dan melemah. Sektor saham IDXTechno naik 12,15 persen, dan catat penguatan terbesar. Diikuti sektor saham IDXCylical menguat 2,14 persen dan IDXHealth menanjak 0,87 persen.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini


Top Gainers dan Losers

Pergerakan IHSG Ditutup Menguat
Karyawan mengamati pergerakan harga saham di Profindo Sekuritas Indonesia, Jakarta, Senin (27/7/2020). Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,66% atau 33,67 poin ke level 5.116,66 pada perdagangan hari ini. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham BCAP naik 34,69 persen

-Saham BHIT naik 34,43 persen

-Saham BGTG naik 34,21 persen

-Saham KPIG naik 33,04 persen

-Saham MSIN naik 31,71 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham TFCO melemah 6,96 persen

-Saham MDKI melemah 6,96 persen

-Saham VRNA melemah 6,96 persen

-Saham YELO melemah 6,94 persen

-Saham HOPE melemah 6,93 persen


Aksi Investor Asing

IHSG Merosot hingga Diberhentikan Sementara
Pergerakan saham pada layar elektronik pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (10/7/2020). IHSG pada perdagangan di BEI turun tajam karena pengumuman Gubernur DKI Anies Baswedan terkait dengan rencana penerapan PSBB secara ketat. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham TLKM senilai Rp 155,8 miliar

-Saham ASII senilai Rp 37,9 miliar

-Saham BBCA senilai Rp 12,8 miliar

-Saham SMGR senilai Rp 7,8 miliar

-Saham MIKA senilai Rp 6,5 miliar

Saham-saham yang dilepas investor asing antara lain:

-Saham BBRI senilai Rp 140,3 miliar

-Saham DMMX senilai Rp 72,1 miliar

-Saham SRTG senilai Rp 38,8 miliar

-Saham PGAS senilai Rp 35,6 miliar

-Saham PTBA senilai Rp 17,9 miliar


Bursa Saham Asia

Pasar Saham di Asia Turun Imbas Wabah Virus Corona
Orang-orang berjalan melewati layar monitor yang menunjukkan indeks bursa saham Nikkei 225 Jepang dan lainnya di sebuah perusahaan sekuritas di Tokyo, Senin (10/2/2020). Pasar saham Asia turun pada Senin setelah China melaporkan kenaikan dalam kasus wabah virus corona. (AP Photo/Eugene Hoshiko)

Bursa saham Asia sebagian besar menguat. Indeks saham Hong Kong Hang Seng turun 0,45 persen, indeks saham Taiwan melemah 0,37 persen. Indeks saham Korea Selatan Kospi naik 0,37 persen, indeks saham Jepang Nikkei mendaki 0,27 persen, indeks saham Thailand menguat 0,43 persen, indeks saham Shanghai menanjak 0,21 persen dan indeks saham Singapura naik 0,61 persen.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya