Panca Mitra Multiperdana Serap Belanja Modal 97 Persen

Liputan6.com, Jakarta - PT Panca Mitra Multiperdana Tbk (PMMP) menyiapkan belanja modal (capital expenditure/capex) hingga USD 7 juta atau sekitar Rp 100,6 miliar (kurs Rp 14.371 per USD) pada 2021.

Sekretaris Perusahaan PT Panca Mitra Multiperdana Tbk (PMMP), Jonathan Sutanto menerangkan, belanja modal tersebut dialokasikan untuk dua hal, yakni pembelian mesin dan pembangunan pabrik ke-8 milik di Situbondo, Jawa Timur.

"Capex untuk tahun ini kita alokasinya pada dua hal. Pertama ada pembelian equipment dan pabrik ke-8 yang pembangunannya sudah mencapai 95 persen. Jumlah capex nya sekitar USD 6-7 juta,” ujar dia dalam paparan publik, Senin (30/8/2021).

Adapun untuk pembelian alat, Jonathan mengatakan Perseroan akan menggunakan dana dari internal Perseroan. Sementara untuk pembangunan pabrik ke-8 menggunakan dana hasil IPO.

Saat ini, serapan dari capex tersebut telah mencapai sekitar 97 persen. “Serapan capexnya mungkin sudah mencapai 95-97 persen. Harapannya setelah pabrik ke-8 selesai, dana serapan capex tersebut sudah mencapai 100 persen,” kata dia.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

PT Panca Mitra Multiperdana Tbk telah melakukan IPO pada Desember 2020 lalu dengan melepas 353 juta lembar saham atau 15 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Saham tersebut dibanderol sebesar Rp 336 per lembar saham. Dengan demikian, perusahaan mendapatkan dana segar sebesar Rp 118,6 miliar.

Pada penutupan perdagangan Senin, 30 Agustus 2021, saham PMMP turun 6,67 persen ke posisi Rp 490 per saham. Saham PMMP dibuka naik lima poin ke posisi Rp 530 per saham. Saham PMMP berada di level tertinggi Rp 530 dan terendah Rp 490 per saham. Total frekuensi perdagangan 5.025 kali dengan volume perdagangan 480.809. Nilai transaksi Rp 24 miliar.