Adhi Karya: Rangkaian Kereta Terakhir Telah Berada di Lintasan LRT Jabodebek

Pada 16-17 Oktober 2021, PT Adhi Karya Tbk (ADHI) telah melakukan tes beban pada infrastruktur prasarana LRT Jabodebek

oleh Agustina Melani diperbarui 19 Okt 2021, 12:46 WIB
Diterbitkan 19 Okt 2021, 12:30 WIB
Target Operasi LRT Jabodebek Dikebut di Tengah Pandemi
Aktivitas pekerja pembangunan LRT di kawasanan Kuningan, Jakarta, Sabtu (31/7/2021). Pembangunan LRT Jakarta-Bogor-Depok-Bekasi (Jabodebek) Tahap I telah mencapai 85,75 persen dan di targetkan beroprasi pada pertengahan tahun 2022. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - PT Adhi Karya Tbk (ADHI) menyampaikan perkembangan LRT Jabodebek. Salah satunya Perseroan menyatakan rangkaian kereta atau trainset terakhir dari LRT Jabodebek telah tiba di Stasiun Harjamukti, Cibubur, Jawa Barat.

Setelah perjalanan panjang selama tiga hari sejak Kamis, 14 Oktober 2021, kereta ke-31 ini tiba pada Minggu, 17 Oktober 2021 pukul 01.00 WIB.

Sebanyak enam kereta dalam satu rangkaian tiba dan langsung diangkut secara perlahan untuk naik ke lintasan. Kereta ini dikirimkan langsung dari pabrik milik PT INKA (Persero) di Madiun, Jawa Timur.

Trainset ini merupakan kereta terakhir sejak pengiriman pertama pada Oktober 2019. Kemudian pada 16-17 Oktober 2021, PT Adhi Karya Tbk telah melakukan tes beban pada infrastruktur prasarana LRT Jabodebek, yakin bentang panjang yang terletak di atas jalan Tol Jakarta, yakni Jakarta Outer Ring Road atau JORR.

"Dalam tiap pembangunan proyek infrastruktur, tentunya selalu ada uji kelayakan yang dilakukan untuk memastikan bahwa bangunan tersebut dapat digunakan oleh masyarakat," tulis perseroan dikutip dari keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (19/10/2021).

Salah satunya ialah tes beban pada suatu bangunan. Bentang panjang ini memiliki panjang hingga 90 meter dan mengalahkan salah satu bentang terpanjang di Dubai, yakni 74 meter.

Lingkup pekerjaan Adhi Karya (ADHI) mencakup, penyambungan lintasan, pembangunan fisik stasiun, jalur layang, trackwork dan lintasan rel, serta persinyalan.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Perkembangan Pembangunan LRT

Progres Pembangunan LRT Rute Cawang-Dukuh Atas
Pekerja menyelesaikan pembangunan jalur kereta ringan atau LRT Jabodebek rute Cawang-Dukuh Atas di Cawang, Jakarta, Senin (29/4/2019). Menurut PT Adhi Karya selaku kontraktor pelaksana proyek LRT, pembangunan jalur LRT mencapai 47,95 persen (data per akhir Maret 2019). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Hingga akhir September 2021, perkembangan pembangunan prasarana Kereta Api Ringan/ Light Rail Transit atau LRT yang terintegrasi di wilayah Jakarta, Bogor, Depok dan Bekasi (Jabodebek) Tahap I secara keseluruhan telah mencapai 87,54 persen.

Detail kemajuan pelaksanaan pekerjaan pada tiap lintas pelayanan, antara lain lintas pelayanan I Cawang-Cibubur sebesar 93,94 persen, lintas pelayanan II Cawang-Dukuh Atas sebesar 87,99 persen, lintas pelayanan III Cawang-Bekasi Timur sebesar 92,25 persen, serta pembangunan Depo yang telah mencapai 55,85 persen.

Untuk pembangunan fisik stasiun, saat ini telah mencapai lebih dari 90 persen secara keseluruhan. Hal ini terlihat dari telah berdirinya 18 stasiun di sepanjang tiga lintas pelayanan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya