IHSG Kembali Menghijau, Tembus Level 7.026,25

IHSG kembali tembus di atas level 7.000 setelah dalam sepekan ini terus mengalami tekanan.

oleh Pipit Ika Ramadhani diperbarui 27 Mei 2022, 15:51 WIB
Diterbitkan 27 Mei 2022, 15:50 WIB
IHSG Awal Pekan Ditutup di Zona Hijau
Pejalan kaki melintas dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kawasan Jakarta, Senin (13/1/2020). IHSG sore ini ditutup di zona hijau pada level 6.296 naik 21,62 poin atau 0,34 persen. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di zona hijau hingga penutupan perdagangan Jumat, (27/5/2022). IHSG kembali tembus di atas level 7.000 setelah dalam sepekan ini terus mengalami tekanan.

Pada penutupan perdagangan, Indeks Harga Saham Gabungan menguat 2,07 persen ke posisi 7.026,25. Indeks LQ45 juga naik 2,22 persen ke posisi 1.031,93. Seluruh indeks acuan kompak berada di zona hijau.

Pada perdagangan Jumat, 27 Mei 2022, indeks saham berada di level tertinggi 7.032,82 dan terendah 6.938,82. Sebanyak 359 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke level hijau. Sedangkan 179 saham melemah dan 158 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 1.493.768 kali dengan volume perdagangan 23,9 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 15,6 triliun. Investor asing beli saham Rp 1,3 triliun di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran Rp 14.665.

Sebagian besar sektor saham menguat kecuali indeks sektor saham IDXhealth turun 1,67 persen.

Sementara itu, indeks sektor saham IDXTRANS melonjak 4,76 persen dan catat penguatan terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXFInance naik 2,62 persen dan indeks sektor saham IDXBasic menguat 1,94 persen. 

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Top Gainers-Losers

FOTO: IHSG Akhir Tahun Ditutup Melemah
Papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (30/12/2020). Pada penutupan akhir tahun, IHSG ditutup melemah 0,95 persen ke level 5.979,07. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Saham-saham yang catat top gainers antara lain:

-Saham ASHA menguat 35 persen

-Saham LAND menguat 30,23 persen

-Saham AKPI menguat 24,73 persen

-Saham APEX menguat 24,62 persen

-Saham PLIN menguat 24,51 persen

 

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham UVCR melemah 7,27 persen

-Saham EPMT melemah 6,98 persen

-Saham FOOD melemah 6,96 persen

-Saham AYLS melemah 6,92 persen

-Saham RICY melemah 6,90 persen

Prediksi Analis

Pembukaan Awal Tahun 2022 IHSG Menguat
Pekerja melintas di depan layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI, Jakarta, Senin (3/1/2022). Pada pembukan perdagagangan bursa saham 2022 Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) langsung menguat 7,0 poin atau 0,11% di level Rp6.588,57. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Sebelumnya, Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas, Andri Zakaria Siregar menuturkan, peluang IHSG mengalami rebound masih terbuka, selama di atas 5 Day Moving Averaga (MA) dan candle inside day.

"Trend netral, selama di bawah 6.932, berpeluang untuk rebound, closing di atas 5 day MA (6.875). Indikator MACD Bearish, Stochastic netral dan weak sell power. Selama di atas 6.620, berpeluang menuju 6.888 DONE-6.988-7.040,” ujar Andri dalam keterangan resmi, Jumat, 27 Mei 2022.

Adapun level resistance pada perdagangan Jumat pekan ini di posisi 6.914/6.876/6.939/6.973, sementara level support di 6.875/6.822/6.754/6.705, dengan perkiraan range 6.830 - 6.950.

Sementara itu, Research Analyst BNI Sekuritas Maxi Leisyaputra menuturkan, indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat signifikan 1,61 persen, begitu juga dengan S&P 500 yang mencatat kenaikan 1,99 persen, bahkan indeks Nasdaq Composite mencatat penguatan lebih tinggi sebesar 2,68 persen.

 

Infografis Rupiah dan Bursa Saham Bergulat Melawan Corona
Infografis Rupiah dan Bursa Saham Bergulat Melawan Corona (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya