Liputan6.com, Jakarta Merujuk data kepolisian, hingga saat ini ada 14 laporan terkait Ustad Guntur Bumi (UGB) dari para mantan pasiennya. Sebagian besar laporan ini, menduga kalau suami Puput Melati ini melakukan penipuan dalam praktek pengobatan yang ia jalani selama ini.
Tapi, sejak kasus ini bergulir pada awal Februari lalu, polisi belum menetapkan UGB sebagai tersangka. Kenapa?
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, di kantornya, Kamis (24/4/2014) menuturkan, status UGB baru bisa ditetapkan jadi tersangka setelah pria bernama asli Susilo Wibowo itu menjalani pemeriksaan polisi.
"Tadinya mau diperiksa hari ini, tapi tidak jadi. UGB baru akan diperiksa pekan depan sebagai terlapor. Dari hasil pemeriksaan itu baru bisa kita lihat, apakah statusnya dinaikkan jadi tersangka atau tidak," kata Rikwanto.
Adapun permintaan Riska --korban pelecehan seksual-- yang berharap penyidik memeriksa UGB memakai lie detector, Rikwanto mengaku kepolisian akan mempertimbangkannya.
"Belum ada rencana untuk lie detector, tapi kami tampung. Semua baru di cek saksi-saksinya. Apalagi dalam kasus UGB, banyak laporan soal penipuan, lalu pelecehan seksual. Bahkan ada satu laporan yang berisi 18 korban UGB," urai Rikwanto.
UGB Jadi Tersangka? Ini Penjelasan Polisi
Merujuk data kepolisian, hingga saat ini ada 14 laporan terkait Ustad Guntur Bumi (UGB) dari para mantan pasiennya.
diperbarui 24 Apr 2014, 16:30 WIBDiterbitkan 24 Apr 2014, 16:30 WIB
Menurut kuasa hukum UGB, Rahmat Aminudin, tidak tepat bila kuasa hukum Riska menuding kliennya sebagai dukun cabul.
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Arus Lalu Lintas Tol Jagorawi Arah Jakarta Sudah Normal, Contraflow Ditutup
Pria China Dapat Kompensasi Rp665 Jutaan dari Mantan Pacar yang Selingkuh dengan Keponakannya
Lepas dari Bayang-Bayang Manchester United, Scott McTominay Buka Babak Baru di Serie A Tanpa Penyesalan
HMI Gorontalo Desak Bea Cukai Tegas Berantas Peredaran Rokok Ilegal
Usman Hamid soal Dibatalnya Pameran Yos Suprapto: Seni Itu Punya Kebebasan
70 Ucapan Natal 2024 Bahasa Inggris beserta Artinya, Ungkapan Syukur dan Bahagia di Hari Besar
PGN Ikut Garap 20 Ha Lahan Padi Biosalin di Pesisir Utara Semarang
Pemuda Jawa Lantunkan Gamelan di Suriname: Ikhtiar Mencintai Budaya Leluhur
Jasa Marga Sebut 686.609 Kendaraan Keluar Jabotabek Jelang Natal 2024
Kelompok Usaha Wanita di Yogyakarta Dapat Bantuan dari BRI Peduli di Hari Ibu
Modal Asing Keluar Indonesia Capai Rp 8,81 Triliun di Pekan Ke-3 Desember 2024
Menuju Kampus Inklusif, Ini Peran Unit Layanan Disabilitas UGM