Liputan6.com, Jakarta Deswita Maharani, Minggu (2/11/2014) melakukan acara tujuh bulanan kehamilan pertamanya. Acaranya berlangsung dengan menggunakan adat sunda atau biasa disebut Tingkeban, di kediamannya, kawasan Bintaro, Jakarta Selatan.
Banyaknya prosesi dalam acara Tingkeban, seperti pengajian, siraman, memecahkan kelapa, tumpengan, saweran dan jualan rujak dan lain lain. Hal ini membuat jantung Ferry Maryadi sebagai suami, dag dig dug.
"Tadi deg-degan, terlihat gugup ya pas jalanin prosesinya," kata Ferry Maryadi ditemui di kediamannya di kawasan Bintaro, Jakarta Selatan, Minggu (2/11/2014).
Senada dengan sang suami, Deswita yang melakukan prosesi Tingkeban juga merasakan apa yang dirasakan Ferry. Akan tetapi deg-degan yang dirasakan Deswita lantaran ia berharap anak pertamanya nanti sesuai dengan harapannya.
"Tadi ngambil kelapa deg-degan, takut dapat cewek, alhamdulillah dapatnya cowok," ujarnya.
Ferry dan Dewsita punya alasan sendiri mengapa ingin melakukan acara tujuh bulanan dengan adat Jawa Barat. Lantaran mereka ingin melestarikan budaya Tanah Air.
"Ala Indonesia saja sudah bagus banget. Ngapain pake ala luar negeri juga," kata Ferry.
Istri Tujuh Bulanan, Ferry Maryadi Deg-Degan
Acaranya berlangsung dengan menggunakan adat sunda.
diperbarui 02 Nov 2014, 21:00 WIBDiterbitkan 02 Nov 2014, 21:00 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
12 Wisata PIK 2 yang Wajib Masuk Bucket List Liburan, Bikin Feed Instagram Makin Aesthetic
Anggota DPR Dukung Wacana Libur Sekolah Selama Ramadhan, Guru Bisa Beri Tugas Daring
Harga Pertamax Naik Rp 400 per Liter, Lebih Murah Dibandingkan Shell hingga Vivo?
Pesan Khalifah Umar bin Abdul Aziz kepada Hakim
Potret 6 Artis Tahun Baru Bareng Pacar, Angga Yunanda – Shenina di Rumah Sakit
4 Manfaat Mendengarkan Kicau Burung untuk Pereda Stres
Cara Mencegah Gondongan, Kenali Penyebab dan Gejalanya
Beragam Jurus BRI Life Gerakkan Ekonomi Masyarakat
Data Volkswagen Bocor, 800 Ribu Kendaraan Listriknya Kena Imbas
Sosialisasi Noken Papua, Mengangkat Warisan Lokal sebagai Alternatif Tas Plastik
426 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek saat Libur Tahun Baru 2025
Kontroversi Walmart Jual Hermes Birkin KW, Harganya Tak Sampai Rp2 Juta