Liputan6.com, Jakarta Di tengah persiapan perayaan malam pergantian tahun, insiden kecelakaan pesawat AirAsia QZ 8501 menjadi perhatian banyak orang. Salah seorangnya adalah Ratna Listy. Ratna meminta agar perayaan malam pergantian tahun baru nanti juga diselipkan doa untuk para korban.
Â
"Event yang sudah direncanakan jauh-jauh hari tidak apa-apa dilanjutkan. Tapi jangan lupa diselipkan doa bersama untuk bangsa di dalam agenda acara," imbau Ratna saat dihubungi via telepon, Rabu (31/12).
Â
Sebagai anak asli Jawa Timur di mana banyak korban yang berasal dari sana, Ratna mencoba berlapang dada dengan musibah yang menimpa saudara-saudaranya. Baginya, kejadian ini adalah suratan dari Tuhan yang tidak bisa dihindari.
Â
"Manusia berencana, Tuhan yang menentukan. Tak ada satupun kejadian di bumi ini tanpa izin Tuhan," kata Ratna.
Â
Namun, Ratna kembali mengimbau masyarakat agar tak larut dalam kesedihan. Ia meminta kepada seluruh masyarakat agar tidak trauma dan terus berdoa untuk keselamatan diri masing-masing.
Â
"Jangan gara-gara musibah ini jadi serba takut bertindak dan berkarya. Banyak berdoa. Mohon ampun dan perlindungan pada Allah. Lebih tawadhu dan jangan sombong," katanya. (Mathias Purwanto/fei)