Liputan6.com, Jakarta Dunia musik Indonesia baru saja bersedih setelah meninggalnya Denny Sakrie. Pengamat musik yang pernah menulis biografi Koes Plus dan God Bless ini menghembuskan nafas terakhirnya Sabtu (3/1/2015). Sontak, ucapan belasungkawa pun mengalir di Twitter. Sejumlah public figure turut menyatakan rasa dukanya.
"RIP Denny Sakrie.U shone your light on our Indonesian Music Scene&raised the bar/set the standard for local Music Journalism.U r missed! GBU," tulis mantan VJ MTV Jamie Aditya dalam bahasa Inggris melalui akun @jamie_aditya.
Penyanyi Tulus pun mengungkapkan hal serupa melalui akunnya @tulus belum lama.
"Berduka cita atas berpulangnya Mas Denny Sakrie. Kabar yang sangat mengejutkan. Semoga tenang dan dilapangkan jalannya oleh Yang Maha Kuasa," kicaunya.
Tak hanya mereka, pengusaha dan penggagas Java Jazz Peter F. Gontha pun tak ketinggalan mengucapkan belasungkawanya.
"hari meninggalkan kita secara tiba2---Denny Sakrie---- seorang ahli pengetahuan dlm musik... Supporter Java Jazz Festival.. Kita bersedih!!!," tulisnya.
Denny Sakrie diketahui meninggal dunia karena serangan jantung. Ia menghembuskan nafas terakhir pada usia 51 tahun dan meninggalkan seorang istri dan satu orang anak. (Gul/Ade)