Liputan6.com, London - Sineas legendaris asal Amerika Serikat, Woody Allen, pernah diberitakan melakukan pelecehan seksual terhadap putri angkatnya, Dylan Farrow. Pada 2014, Dylan menulis surat terbuka yang berisi ia dilecehkan secara seksual oleh ayahnya di usia 7 tahun. Namun pria berusia 80 tahun itu menyangkalnya.
Advertisement
Baca Juga
Hingga baru-baru ini, sutradara film Midnight In Paris itu berkomentar kembali bahwa ia tetap tidak peduli dengan tuduhan tersebut.
"Saya tidak peduli dengan semua itu. Menurut saya semua itu adalah kebodohan media massa. Hal itu sudah sepenuhnya diinvestigasi berulang-ulang oleh Yale dan social services New York selama 14 bulan," ucap Woody kepada The Guardian.
Ia menambahkan, "Kesimpulannya sudah jelas dan saya tidak tertarik dalam hal tersebut. Saya dilecehkan terus-menerus di situ. Tapi itu tidak mempengaruhi saya, dan saya tidak tertarik."
Sebelumnya kakak Dylan, Moses Farrow, pernah mengatakan ke publik bahwa tuduhan yang dilakukan adiknya itu tidak benar.
Moses mengungkapkan bahwa mereka telah dihasut oleh ibunya, aktris Mia Farrow, untuk membenci sang ayah karena Woody ternyata diam-diam menjalin kasih dengan anak angkat lainnya, Soon-Yi Previn.