Liputan6.com, Jakarta Awal 2016 menjadi perjalanan berat bagi Indra Bekti. Bagaimana tidak, di puncak kariernya ia pun terseret kasus dugaan pelecehan seksual sesama jenis.
Seorang aktor FTV bernama Gigih Arsanova menyambangi Polda Metro Jaya untuk membuat laporan atas dugaan melanggar kesusilaan pada 28 Januari 2016. Pria asal Lombok itu mengaku dilecehkan secara seksual oleh Indra dengan iming-iming dijadikan artis terkenal.
Advertisement
Baca Juga
Bersama pengacaranya, Gading Satria, Gigih pun mengaku mempunyai rekaman percakapannya dengan Indra Bekti yang mengajaknya melakukan hubungan intim.
Saat dikonfirmasi, Indra Bekti pun membantah tudingan tersebut. Dan mengatakan tuduhan tersebut hanya untuk menjatuhkan nama baiknya.
Sang istri, Aldilla Jelita pun dengan tegas menampik gosip tersebut. Ia menyebut perbuatan itu dilakukan oknum yang ingin mendompleng nama besar suaminya supaya cepat tenar.
Indra Bekti rayu korban agar tak lapor polisi
Dikabarkan Indra Bekti merasa terancam nama baiknya, ia pun menghubungi Gigih. Dalam percakapan yang direkam itu menyebutkan kalau Indra merayunya agar tak lagi melaporkan peristiwa itu ke pihak berwajib.
Rupanya, percakapan yang diduga suara Indra Bekti dan Gigih tersebut pun beredar luar di dunia maya. Dalam rekaman tersebut terdengar Indra meminta maaf kepada korban, dan berusaha meyakininya bahwa kepulangan Gigih ke Lombok akan dibiayai seluruhnya oleh sahabat Indi Barends ini.
Dan, pada percakapan ini Gigih menanyakan kepada Indra Bekti, apakah sang istri mengetahui perbuatan Indra tersebut. "Enggak tahu, kalau tahu bahaya lah. Kehidupanku hancur, dan kita bisa cerai lah. Kelar deh hidup aku," ujar suara mirip Indra Bekti.
Saat dikonfirmasi, Indra Bekti mengaku kecewa lantaran banyak media yang menelan bulat-bulat isu mengenai dirinya. Sambil berkaca-kaca, Indra memastikan bahwa tuduhan pelecehan seksual terhadap Gigih tidak benar.
Advertisement
Tak hanya satu korban pelecehan seksual oleh Indra Bekti
Meski Indra Bekti sudah melakukan percakapan dengan Gigih, namun sepertinya tak menghentikan langkah aktor FTV tersebut untuk tetap melaporkan. Tentu saja itu membuat Indra Bekti gerah.
Indra Bekti pun balik menyerang dengan memolisikan Gigih atas dugaan pencemaran nama baik. Dalam laporannya, Indra menyertakan pasal 27 ayat 3 juncto 45 UU ITE.
"Kami melaporkan saudara Lalu Gigih Arsanofa. Pasal 27 ayat 3 jo pasal 45 UU ITE, tentang penyerangan kehormatan saudara Indra. Kami laporkan karena pemberitaan itu sudah sangat mengganggu," kata pengacara Indra Bekti, Muhammad Milano, di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.
Belum kelar satu masalah, tiba-tiba hadir seorang pria bernama Reza Pahlevi yang juga mengaku sebagai korban pelecehan seksual yang dilakukan presenter Ceriwis tersebut.
Reza yang mengaku bekerja sebagai artis lepas ini mengaku dilecehkan Indra Bekti pada 2010. "Demi Allah, dia melecehkan saya. Dia buka baju saya, dia melecehkan," kata Reza Pahlevi usai melakukan laporan di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan.
Reza melaporkan Indra dengan Pasal 292 KUHP juncto Pasal 82 tentang perbuatan cabul terhadap anak di bawah umur. Karena ketika terjadi pelecehan itu, Reza belum genap 17 tahun.
Rumah tangga Indra Bekti tetap hot
Diterjang badai gosip mengenai kasus pelecehan seksual sesama jenis yang dilakukan Indra Bekti, rumah tangga pun mengalami guncangan. Di saat terpuruk, sang istri, Aldilla Jelita tetap memberi dukungan.
Bagi Aldilla, kesetiaan yang ditunjukkan kepada Indra Bekti merupakan hal wajar sebagai istri. Dilla menyebut pengorbanan Indra selama ini jauh lebih besar ketimbang kesetiaan yang diberikannya sekarang.
"Bagi aku dia luar biasa. Dia yang mengubah aku jadi seperti sekarang. Kita beda delapan tahun. Dia mengubah aku dari yang agak emosian jadi seperti sekarang (tenang). Kalau aku marah dia yang meredam, kalau ngambek dia yang buat aku senyum," ujar Dilla sambil memeluk Indra.
Indra Bekti pun bersyukur mendapat dukungan penuh dari istri dan keluarganya. Mereka melewati masalah ini dengan cinta.
Dan terbukti, hingga akhir tahun 2016, kemesraan yang ditunjukkan Indra Bekti dan Aldilla Jelita membuat kasus pelecehan seksual ini pun bagaikan diterbangkan angin. Belum ada penyelesaian atas Indra maupun para pelapor.
Advertisement