Soal Ini, Pangeran William Kalah Telak dari Adiknya

Pangeran William mendatangi acara amal bersama istrinya, Kate Middleton, dan Pangeran Harry.

oleh Istihanah Soejoethi diperbarui 06 Feb 2017, 22:00 WIB
Diterbitkan 06 Feb 2017, 22:00 WIB
Pangeran William
Pangeran William mendatangi acara amal bersama istrinya, Kate Middleton, dan Pangeran Harry.

 

Liputan6.com, London Putera mahkota kerajaan Inggris, Pangeran William, memang kini lebih sering masuk pemberitaan karena kemesraannya dengan sang istri. Namun baru-baru ini, ia kembali tampil memperlihatkan kekompakannya bersama sang adik, Pangeran Harry. 

Pangeran William, Kate Middleton dan Pangeran Harry saat mengikuti perlombaan lari dalam acara amal Heads Together di Taman Queen Elizabeth II di London, Inggris (5/2). (AP Photo / Alastair Grant, Pool)

Dikutip dari PopSugar.com Senin (6/2/2017), pada hari Minggu (5/2/2017) kemarin, dua pangeran yang menjadi idola banyak wanita di seluruh dunia ini, memamerkan kedekatannya. Dalam sebuah lomba lari yang diadakan yayasan amal Heads Together, keduanya saling merangkul dan bercanda. Tak hanya berdua, Kate Middleton, pun ikut serta dalam pertandingan ini. 

Sebelum bertanding, Pangeran William sempat menggoda adik semata wayangnya dengan mengatakan  "aduh, pahaku." 

Namun, gurauan tersebut tak membuat putra kedua Pangeran Charles ini lantas mengurangi tenaganya. Hasil akhir menunjukkan Pangeran Harry menempati posisi pertama. Disusul Pangeran William di posisi kedua dan sang istri di posisi ketiga. "Kau hampir mengalahkanku," ujar William menggoda sang istri.

Pangeran Harry (depan) memimpin perlombaan membelakangi Pangeran William dan Kate Middleton saat lomba lari estafet dalam acara amal Heads Together di Taman Queen Elizabeth II di London, Inggris (5/2). (AP Photo / Alastair Grant, Pool)

Lomba lari tersebut merupakan bagian dari acara yang diadakan oleh Heads Together Foundation, bersama dengan 150 relawan untuk membuka kepedulian masyarakat terhadap penderita penyakit gangguan mental. 

 

Keluarga Kerajaan Inggris sendiri telah bergabung dengan kampanye ini sejak satu tahun lalu dan terlibat dalam berbagai acara amal.

 

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya