Liputan6.com, Jakarta Belum juga tayang, sinetron Malaikat Pelindung langsung dikritik pedas. Sinetron rumah produksi MD Entertainment itu dituding meniru drama Korea bertajuk Guardian: The Lonely and Great God atau yang dikenal Goblin.‎
Beberapa foto dan video yang tersebar di media sosial menunjukkan kemiripan adegan dua serial tersebut. Alhasil, para penggemar drama Korea pun melancarkan protes di media sosial.
‎
Apalagi sejak tayang pada Desember 2016 hingga Januari 2017, Goblin berhasil mendulang kesuksesan serta memiliki tempat khusus di hati penggemar. Produser Executive MD, Manoj Punjabi, membantah tudingan yang menyebut sinetronnya melakukan penjiplakan.
Advertisement
Baca Juga
"Enggak mungkin meniru. Kalau meniru enggak-lah, zaman sekarang masa mau begitu (meniru). Kalau terinspirasi masih saya terima, kalau benar-benar meniru dan saya lihat sama, enggak mungkin. Karena saya kasih kebebasan ke tim kreatif," ungkap Manoj Punjabi di kawasan Setia Budi, Jakarta Selatan, Senin (8/5/2017).
Tak sedikit netizen yang kesal dan meminta supaya sinetron Malaikat Pelindung urung ditayangkan. Lantas, bagaimana kata Manoj Punjabi?‎
"Kami dari MD yang penting secara official belum rilis apa pun. Jadi no comment. Ngapain kita kontroversi dulu kalau belum apa-apa, kalau jelas ada ya kita atasi. Saya mana pernah takut sih," ujar Manoj Punjabi.
"Ide ini belum dilempar ke saya. Tetap saya enggak bakal anggap, dan kalau saya enggak yakin, saya enggak bakal tayangkan di televisi," tuturnya. (Ras)‎