Sebelum Persalinan, Soraya Larasati Sempat Gelisah soal Ini

Kegelisahan Soraya Larasati makin bertambah karena hal yang sama juga pernah terjadi pada putra sulungnya.

oleh Surya Hadiansyah diperbarui 09 Jun 2017, 12:20 WIB
Diterbitkan 09 Jun 2017, 12:20 WIB
Soraya Larasati
Kegelisahan Soraya Larasati makin bertambah karena hal yang sama juga pernah terjadi pada putra sulungnya.

Liputan6.com, Jakarta Di balik kebahagiaan artis Soraya Larasati soal kelahiran anak keduanya, rupanya ada satu hal yang sempat membuatnya sangat khawatir. Kondisi jantung janinnya mengalami penurunan menjelang hari kelahirannya.

Soraya Larasati pun mengaku sempat gelisah akibat kondisi sang bayi yang dikandungnya itu. Terlebih lagi, hal ini juga pernah dialaminya saat melahirkan bayi pertama.

"Khawatir banget, apalagi anak pertama juga begitu. Niatnya normal tapi langsung mendadak operasi. Jadi ada pengalaman enggak enakin karena bayinya (yang pertama) juga masuk ICU. Makanya mudah-mudahan yang ini enggak apa-apa, tapi alhamdulillah baik-baik saja," kata Soraya Larasati pada Kamis (8/6/217) di MRCCC Siloam, Jakarta Selatan.

Ardiansjah Dara yang memeriksa kandungan Soraya Larasati mengatakan bahwa denyut jantung sang janin saat itu mulai melemah. Alhasil, dokter langsung mempercepat persalinannya.

“Saat kita periksa, ternyata denyut jantung melemah. Kita kasih oksigen pun tetap lemah juga, lalu ditambah kontraksi, makanya kita sarankan agar cepat operasi caesar ke Soraya,” kata dr Ardiansjah Dara.

"Bayinya harus dilahirkan hari itu juga karena detak jantungnya enggak stabil, sudah gitu kontraksinya sering. Jadinya buru-buru jam tujuh setelah buka puasa langsung operasi," tutur Soraya menambahkan.

Seperti diketahui, Soraya Larasati melahirkan bayi keduanya melalui proses caesar pada Senin (5/6/2017). Persalinan bayi keduanya dilakukan lebih cepat dari yang dijadwalkan sebelumnya, yakni pada tanggal 7 Juni 2017.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya