Ini Alasan Syahrini Tak Jalani Pemeriksaan Kasus First Travel

Syahrini akan kembali menjalani pemeriksaan di Bareskrim Mabes Polri pada 9 Oktober 2017.

oleh Sapto Purnomo diperbarui 07 Okt 2017, 19:00 WIB
Diterbitkan 07 Okt 2017, 19:00 WIB
Syahrini
Syahrini akan kembali menjalani pemeriksaan di Bareskrim Mabes Polri pada 9 Oktober 2017.

Liputan6.com, Jakarta Syahrini ditetapkan sebagai saksi dalam kasus penipuan terhadap calon jemaah haji dan umrah yang dilakukan biro perjalanan First Travel. Namun, ia sempat mangkir dari jadwal yang sudah ditetapkan Bareskrim Mabes Polri untuk pemeriksaan kedua.

Pemilik jargon "sesuatu" ini pun berencana melakukan pemeriksaan kembali pada Senin (9/10/2017). Bukan tanpa alasan Syahrini tak memenuhi panggilan Bareskrim Mabes Polri sebelumnya.

 Syahrini. (Adrian Putra/bintang.com)

Ia mengaku jadwal yang diberikan pihak berwajib bentrok dengan pekerjaan yang dijalaninya. 

"Panggilan pertama aku lagi nyanyi, aku sedang bertugas. Aku nyanyi untuk pemirsa. Tetapi sebagai warga negara yang baik aku harus tetap datang apalagi ada beberapa pertanyaan yang belum," terang Syahrini, di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Sabtu (7/10/2017).

Kala itu, dirinya harus mengejar waktu untuk mengisi acara. Untuk itu, Syahrini pun meminta pemeriksaan dirinya ditangguhkan.

 Syahrini (Herman Zakharia/Liputan6.com)

"Waktu itu setengah dua, aku harus nyanyi setengah lima, jadi harus blow rambut, makeup, jadinya harus datang lagi," ujar Syahrini.

Seperti diketahui, pada 27 September 2017 lalu Syahrini diperiksa di Bareskrim Mabes Polri, sebagai saksi dalam kasus First Travel. Kemudian akan dilanjutkan pada 4 Oktober 2017 lalu, tapi dibatalkan karena kesibukannya. 

 

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya