Kenangan Terakhir Adam Fabumi dalam Melawan Dunia

Dua hari sebelum Adam Fabumi meninggal dunia, RAN dan Yura Yunita telah merilis sebuah single berjudul "Melawan Dunia".

oleh Zulfa Ayu Sundari diperbarui 23 Nov 2017, 13:30 WIB
Diterbitkan 23 Nov 2017, 13:30 WIB
Adam fabumi
Dua hari sebelum Adam Fabumi meninggal dunia, RAN dan Yura Yunita telah merilis sebuah single berjudul "Melawan Dunia". [Foto: Instagram Adam fabumi]

Liputan6.com, Jakarta - Bayi dari pasangan Ludi dan Ratih, Adam Fabumi, meninggal dunia setelah tujuh bulan melawan penyakit langka, Trisomy 13. Ia berpulang ke Pangkuan Yang Maha Kuasa pada Rabu (22/11/2017) sore.

Hanya dua hari sebelum Adam Fabumi meninggal dunia, RAN dan Yura Yunita telah merilis sebuah single berjudul "Melawan Dunia". Lagu ini menceritakan tentang kekuatan dan kesabaran Ludi dan Ratih dalam merawat anak tercintanya.

Meisya Siregar berduka atas meninggalnya bayi Adam Fabumi (Instagram/@meisya_siregar)

"#LudiDanRatih punya 1001 alasan untuk lelah dan menyerah, tapi nyatanya mereka memilih untuk tetap berjuang. #MelawanDuniaMV," tulis RAN dalam akun Instagram resmi mereka, Senin (20/11/2017).

Video klip "Melawan Dunia" yang berdurasi 6 menit 16 detik itu diawali dengan ungkapan penuh haru dari ibunda Adam kepada sang suami. "Dia the best husband ever lah. Disuruh milih pun aku pasti akan balik ke dia lagi," katanya sembari megang tangan sang suami.

"Aku suka lupa sama perasaan suami sendiri. Suamiku ternyata juga sedih. Cuma aku selalu mengharapkan dia untuk nguatin aku. Ternyata dia juga butuh sebenarnya dikuatin," lanjutnya lagi, dan nyanyian indah "Melawan Dunia" sukses membuat pendengarnya berurai air mata.

 

Optimisme Ludi dan Ratih akan Kesembuhan Adam

[Foto: Instagram Adam fabumi]

Ludi dan Ratih optimis bahwa anaknya bisa sembuh meski dunia medis mengatakan hal yang sebaliknya. "Anggapan anak dengan Trisomy 13 itu umurnya tidak seperti anak-anak yang lain. Nah, itu kita di situ 'Melawan Dunia', bahwa kita tidak percaya. Di Adam keadaannya pasti berbeda. Enggak mungkin sama dengan yang sebelum-sebelumnya," kata sang ayah masih di video klip itu.

"Maksudnya kita justru mau mematahkan apa kata dokter, maupun apa kata literatur yang sudah mengatakan bahwa Trisomy 13 itu pasti umurnya tidak panjang. Kita mau mematahkan statement itu. Kita pengin ngasih yang terbaik untuk Adam dari medis maupun kasih sayang. Semua kita lakukan sepenuh hati. Perjuangan juga bentuk cinta, kita yakin Adam bisa sembuh," Ratih menimpali.

Namun, Tuhan memiliki skenario yang lebih indah untuk Adam Fabumi. Selamat jalan Adam.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya